Tren Penelitian Terkait Beras Kencur dan Proses Pembuatannya

Maulia Rizki Heryandita, Nur Indah Atikawati, Lalu Muhammad Irham, Hartatik Hartatik

Abstract


Latar belakang: Jamu merupakan minuman tradisional khas Indonesia yang memiliki khasiat untuk kesehatan tubuh dan bersifat pencegahan salah satunya yaitu Rimpang kencur (Rhizoma Kaempferia galanga L.) yang banyak dimanfaatkan sebagai jamu. Banyak penelitian yang dilakukan tentang jamu beras kencur tetapi pemetaannya belum banyak dilakukan

 

Tujuan: Artikel ini bertujuan untuk menganalisis ruang lingkup penelitian tentang Jamu Beras Kencur dengan metode bibliometrik dan cara pembuatan jamu beras kencur.

 

Metode: Metode yang digunakan adalah mencari database menggunakan Scopus kemudian mengekstrak hasil pencarian menggunakan VOS-viewer. Pembuatan Jamu beras kencur merupakan salah satu kegiatan promosi kesehatan yang kami lakukan dengan memperlihatkan langsung cara pembuatannya diruang tunggu Puskesmas Imogiri 1.

 

Hasil: Hasil penelitian menunjukkan publikasi mengenai “Kaempferia Galanga” dari tahun ke tahun mulai meningkat. Negara yang banyak melakukan penelitian adalah negara India dengan 80 artikel. Perguruan tinggi yang paling gencar melakukan penelitian adalah Chiangmai University dengan 57 artikel. Kata kunci yang paling sering digunakan yaitu Kaempferia galanga, zingiberacea, dan antioksidan. Kegiatan promosi Kesehatan pembuatan Jamu beras kencur berjalan dengan baik menghasilkan jamu yang yang manis, segar serta menyehatkan.

 

Kesimpulan: Promosi Kesehatan merupakan salah satu kegiatan yang bagus untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. Melalui VOS-Viewer, kami menganalisis berapa banyak artikel yang telah diterbitkan tentang Kaaempferia galanga untuk berbagai keperluan seperti penelitian yang lebih lanjut.


Full Text:

PDF

References


Sukini, 2018, Jamu Gendong, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa: Jakarta

Sari, I. D., Yuniar, Y., Siahaan, S., Riswati, R., & Syaripuddin, M. (2015). Tradisi Masyarakat Dalam Penanaman Dan Pemanfaatan Tumbuhan Obat Lekat Di Pekarangan. Indonesian Pharmaceutical Journal, 5(2), 123–132

Bhuiyan NI, Begum J, Anwar MN. Essential oils of leaves and rhizomes of Kaempferia galanga Linn. Chittagong Univ J Biol Sci 2008; 3 (1): 65–76.

Prabawati, T.P., dan D. Pujimulyani. 2018. Pengaruh Penambahan Ekstrak Kencur (Kaempferia galanga L.) Terhadap Warna, Aktivitas Antioksidan, dan Tingkat Kesukaan Minuman Instan Kunir Putih (Curcuma mangga Val.). Prosiding Seminar Nasional “Inovasi Pangan Lokal Untuk Mendukung Ketahanan Pangan” Universitas Mercu Buana Yogyakarta – Yogyakarta, 28 April 2018. : 209 – 216.

Bulathgama, B.E.A.U., G.D.M. Gunasekara, I. Wickramasinghe, dan M.A.D. Somendrika. 2020. Development of Commercial Tapioca Pearls used in Bubble Tea by Microwave Heat- Moisture Treatment in Cassava Starch Modification. EJERS 5 (1) : 103-106

Fu, Y.C., L. Dai, dan B.B. Yang. 2005. Microwave Finish Drying of (Tapioca) Starch Pearls. Int J Food Science and Technology 40 (2) : 119-132

Glanzel, W. 2003. Bibliometrics as a Research Field:A Course on Theory and Application of Bibliometric Indicators

Elsevier. 2017. Content Policy and Selection. Di https://www.elsevier.com/solutions/scopus/ content/content- policy-and-selection


Refbacks

  • There are currently no refbacks.