Efektifitas konseling kelompok pendekatan realita untuk meningkatkan kepercayaan diri pada siswa korban cyberbullying

Lina Setyaningrum, Akhmad Fajar Prasetyo

Abstract


Kemajuan teknologi yang cepat bagaikan pisau dengan dua mata. Memiliki sisi positif dan negatifnya. Positifnya, kita dapat melakukan banyak hal dengan mudah dan kemajuan teknologi ini dapat membantu memudahkan pekerjaan manusia. Namun dibalik itu, ada berbagai macam bahaya yang mengintai kita, salah satunya adalah cyberbullying. Cyberbullying merupakan hal yang sangat marak terjadi disaat ini. Cyberbullying adalah tindakan bullying atau perundungan yang dilakukan oleh orang atau sekelompok orang melalui media online. Hal tersebut tentu akan membuat kepercayaan diri seseorang menurun akibat dipermalukan di media sosial. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana efektifitas konseling kelompok dengan pendekatan realita untuk meningkatkan kepercayaan diri pada siswa korban cyberbullying. Artikel ini menggunakan metode literature review dan juga dari hasil penelitian menunjukkan bahwa hal itu sangat efektif dilakukan sebagai cara atau penanganan siswa korban cyberbullying dalam meningkatkan kepercayaan dirinya kembali.


Full Text:

PDF

References


Akhsania, K. N. (2018). Pendidikan karakter prososial di era milenial dengan Pendekatan Konseling Realitas. Prosiding Seminar Nasional Bimbingan Dan Konseling, 2(1), 228–233.

Ameliah, I. H., & Munawaroh, M. (2016). PENGARUH KEINGINTAHUAN DAN RASA PERCAYA DIRI SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA KELAS VII MTs NEGERI I KOTA CIREBON. Eduma : Mathematics Education Learning and Teaching, 5(1), Article 1. https://doi.org/10.24235/eduma.v5i1.598

Aristiani, R. (2016). MENINGKATKAN PERCAYA DIRI SISWA MELALUI LAYANAN INFORMASI BERBANTUAN AUDIOVISUAL. JURNAL KONSELING GUSJIGANG, 2(2), Article 2. https://doi.org/10.24176/jkg.v2i2.717

Cakranegara, P. A., & Rahadi, D. R. (2019). Pertumbuhan Pengguna Internet dan Kemajuan Indonesia. Konferensi Nasional Ilmu Administrasi, 3(1), Article 1. http://180.250.247.102/conference/index.php/knia/article/view/66

Fahmi, N. N., & Slamet, S. (2016). LAYANAN KONSELING KELOMPOK DALAM MENINGKATKAN RASA PERCAYA DIRI SISWA SMK NEGERI 1 DEPOK SLEMAN. Hisbah: Jurnal Bimbingan Konseling Dan Dakwah Islam, 13(2), 69–84. https://doi.org/10.14421/hisbah.2016.132-05

Fatoni, M. F. (2018). Teknik kursi kosong untuk meningkatkan rasa percaya diri terhadap korban bullying di UIN Sunan Ampel Surabaya [Undergraduate, UIN Sunan Ampel Surabaya]. https://digilib.uinsby.ac.id/26017/

Ferdialdo, K. (2018). EFEKTIFITAS KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN REALITAS DALAM MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS VIII SMP PGRI 6 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2017/2018 [Undergraduate, UIN Raden Intan Lampung]. http://repository.radenintan.ac.id/3468/

Fitransyah, R. R., & Waliyanti, E. (2018). Perilaku Cyberbullying Dengan Media Instagram Pada Remaja Di Yogyakarta. IJNP (Indonesian Journal of Nursing Practices), 2(1), 36–48. https://doi.org/10.18196/ijnp.2177

Hartuti, M. (2018). PENGGUNAAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN PERCAYA DIRI PESERTA DIDIK KELAS VIII SMPN 28 BANDAR LAMPUNG [Undergraduate, UIN Raden Intan Lampung]. http://repository.radenintan.ac.id/4232/

Pandie, M. M., & Weismann, I. T. J. (2016). Pengaruh Cyberbullying Di Media Sosial Terhadap Perilaku Reaktif Sebagai Pelaku Maupun Sebagai Korban Cyberbullying Pada Siswa Kristen SMP Nasional Makassar. Jurnal Jaffray, 14(1), 43–62.

Prasetya, A. F., Wibowo, M. E., Purwanto, E., & Mulawarman. (2021). The Positive Impact From Group Counselling With Cognitive Behaviour (GC-CB) To Stress About Cyberbullying Conditions. European Journal of Molecular & Clinical Medicine, 7(10), 3348–3355.

Puspita, N., Kristian, Y. Y., & Onggono, J. N. (2018). Resiliensi pada Remaja Perkotaan yang Menjadi Korban Bullying. Jurnal Perkotaan, 10(1), 44–76. https://doi.org/10.25170/perkotaan.v10i1.307

Putri, N. S. (2019). Konseling Kelompok dengan Terapi Realita dalam Menurunkan Prokrastinasi Akademik. KONSELI : Jurnal Bimbingan Dan Konseling (E-Journal), 6(1), 49–56. https://doi.org/10.24042/kons.v6i1.4195

Rahayu, F. S. (2012). CYBERBULLYING SEBAGAI DAMPAK NEGATIF PENGGUNAAN TEKNOLOGI INFORMASI. Jurnal Sistem Informasi, 8(1), 22–31. https://doi.org/10.21609/jsi.v8i1.321

Rifauddin, M. (2016). Fenomena Cyberbullying pada Remaja. Khizanah al-Hikmah : Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan, 4(1), 35–44. https://doi.org/10.24252/kah.v4i1a3

Riswanto, D., & Marsinun, R. (2020). Perilaku Cyberbullying Remaja di Media Sosial. Analitika: Jurnal Magister Psikologi UMA, 12(2), 98–111. https://doi.org/10.31289/analitika.v12i2.3704

Safaria, T. (2016). Prevalence and Impact of Cyberbullying in a Sample of Indonesian Junior High School Students. Turkish Online Journal of Educational Technology - TOJET, 15(1), 82–91.

Sari, D. P. C. (2017). Keterbukaan Diri Pada Remaja Korban Cyberbullying. Psikoborneo: Jurnal Ilmiah Psikologi, 5(1), Article 1. https://doi.org/10.30872/psikoborneo.v5i1.4332

Sartana, & Afriyeni, N. (2017). PERUNDUNGAN MAYA (CYBER BULLYING) PADA REMAJA AWAL. JURNAL PSIKOLOGI INSIGHT, 1(1), 25–39. https://doi.org/10.17509/insight.v1i1.8442

SISKA, W. (2021). PENGARUH KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN REALITAS TERHADAP KEPERCAYAAN DIRI PESERTA DIDIK MA MUHAMMADIYAH SUKARAME [Undergraduate, UIN RADEN INTAN LAMPUNG]. http://repository.radenintan.ac.id/13420/

Wiyata, R. P. (t.t.). UPAYA MENINGKATKAN PERCAYA DIRI MELALUI KONSELING KELOMPOK TEKNIK PEMODELAN KOGNITIF PADA PENGURUS OSIS SMAN 1 PLUMPANG. 7.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.