Analisis tingkat kesiapan karier di Indonesia

Salma Tsaniya Afina Nur Janah

Abstract


Indonesia adalah sebuah negara berkepulauan yang memiliki luas total 1.904.570 km2 dan terdapat total penduduk terbesar ke-4 di dunia yang berjumlah total 272.229.379 jiwa. Dari adanya jumlah penduduk sebanyak itu, Indonesia juga menempati posisi ke-10 pada pengangguran terbanyak di dunia tahun 2021 sebesar 6,49%. Jumlah tersebut juga dapat memperlihatkan bahwasanya masih banyaknya masyarakat di Indonesia yang kurang memiliki kesadaran dalam mempersiapkan kematangan karier mereka. Hal ini membuktikan juga bahwa pentingnya mempersiapkan karier untuk masa depan sejak dini dapat mencegah kenaikan tingkat pengangguran di Indonesia. Memiliki karier pada era globalisasi saat ini bukanlah suatu hal yang dapat dengan mudahnya untuk dilakukan. Adanya perkembangan keadaan ekonomi, sosial, serta budaya dalam masyarakat yang makin pesat mewajibkan setiap orang untuk berlomba-lomba dalam meningkatkan kompetensi dirinya sendiri yang kemudian mereka akan mampu untuk memberikan jawaban atas cobaan yang ditantang oleh dunia industri. Kurangnya kompetensi individu dan rendahnya perencanaan karier pada individu tanpa terkecuali dari seorang mahasiswa tersebut disebabkan oleh rendahnya tingkat kesiapan karier mereka. Rendahnya tingkat kesiapan karier membuat mereka menjadi memiliki hambatan dalam pemilihan karier. Pada penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian yaitu Studi Literatur, yaitu yang mana metode ini digunakan dengan cara mengkaji penelitian-penelitian terdahulu yang sudah ada sesuai dengan topik yang akan diteliti. Dari penelitian ini dapat dihasilkan data bahwa tingkat kesiapan karier di Indonesia berbeda-beda tergantung individunya, identitasnya, jenis kelaminnya, jenis sekolahnya, dan beberapa faktor lainnya. Namun jika dilihat dari data jumlah pengangguran di Indonesia maka dapat disimpulkan bahwa tingkat kesiapan karier di Indonesia masih sangatlah rendah, dibuktikan dengan banyaknya pengangguran yang khususnya berasal dari lulusan sarjana di perguruan tinggi serta siswa yang lulus dari tingkat SMK. Hal ini membuktikan bahwa kurangnya atau masih rendahnya kesadaran pada masyarakat di Indonesia akan hal pentingnya mempersiapkan karier serta memberikan pemahaman tentang karier sejak dini.


References


Angelina, P. R. (2018). Optimalisasi Bimbingan Dan Konseling Karir Di Era Revolusi Industri 4.0. Prosiding Sntp, 145–152. http://pkm.uika-bogor.ac.id/index.php/SNTP/article/view/255/226

Dau, L., Thoharudin, M., & Relita, D. T. (2019). Pengaruh Praktik Kerja Industri Terhadap Kesiapan Kerja Siswa Kelas XII SMK Kartini Sintang. Eklektik : Jurnal Pendidikan Ekonomi Dan Kewirausahaan, 2(1), 139. https://doi.org/10.24014/ekl.v2i1.7560

Franita, R. (2016). Analisa Pengangguran Di Indonesia. Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial, 1(12), 88–93. http://jurnal.um-tapsel.ac.id/index.php/nusantara/article/viewFile/97/97

Grashinta, A., Istiqomah, A. P., & Wiroko, E. P. (2018). Pengaruh Future Time Perspective Terhadap Kematangan Karir Pada Mahasiswa. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Konseling: Jurnal Kajian Psikologi Pendidikan Dan Bimbingan Konseling, 4(1), 25. https://doi.org/10.26858/jpkk.v4i1.4981

Hapsoro, B. V., Tamba, M., & Suratmi, T. (n.d.). Pengaruh Motivasi , Pelatihan , Dan Pengembangan Karir Terhadap Kinerja Karyawan PT . Bhinneka Life Indonesia Di Jakarta. 166–176.

Herin, M., & Sawitri, D. R. (2017). Dukungan orang tua dan kematangan karir pada siswa SMK Program Keahlian Tata Boga. Jurnal Empati, 6(1), 301–306. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/empati/article/view/15124

Jatmika, D. L. (2015). GAMBARAN KEMATANGAN KARIR PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR. PSIBERNETIKA, 8, 185–203. https://www.researchgate.net/publication/269107473_What_is_governance/link/548173090cf22525dcb61443/download%0Ahttp://www.econ.upf.edu/~reynal/Civil wars_12December2010.pdf%0Ahttps://think-asia.org/handle/11540/8282%0Ahttps://www.jstor.org/stable/41857625

Lestari, I. (2017). Meningkatkan Kematangan Karir Remaja Melalui Bimbingan Karir Berbasis Life Skills. Jurnal Konseling GUSJIGANG, 3(1), 17–27. http://dx.doi.org/10.24176/jkg.v3i1.859

Prahesty, I. D., & Mulyana, O. P. (2014). Perbedaan Kematangan Karir Siswa Ditinjau Dari Jenis Sekolah. Character: Jurnal Penelitian Psikologi., 2(2), 1–7.

Rahmi, F., & Puspasari, D. (2017). Kematangan karir ditinjau dari jenis kelamin dan jenis sekolah di kota Padang. Jurnal RAP UNP, 8(1), 24–35. http://ejournal.unp.ac.id/index.php/psikologi/article/view/7949

Rivai. (2015). pengaruh lingkungan kerja, Pengembangan Karir dan K3 terhadap kepuasan kerja. kepuasan kerja. Ii Kajian Pustaka 2.1, 2004, 6–25.

Subhan, M., Hasgimianti, H., Sari, W. P., Abu Bakar, A. Y., & Amat, S. (2019). Kematangan Karir Mahasiswa Prodi Ekonomi Dalam Pemilihan Karir. Educational Guidance and Counseling Development Journal, 2(2), 50. https://doi.org/10.24014/egcdj.v2i2.8261


Refbacks

  • There are currently no refbacks.