Upaya mereduksi perilaku bullying melalui bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama pada siswa SMPN 2 Balong

Siti Chofipah Kusuma Putri, Silvia Yula Wardani, Abdul Khohar

Abstract


Perilaku bullying merupakan salah satu kasus tidak terselesaikan di lingkungan sekolah. Penyebab dari bullying adalah siswa tidak menguasai keterampilan sosial sehingga membuat mereka tidak dapat membedakan mana hal baik dan mana hal yang buruk. Perilaku bullying yang sering terjadi dikalangan remaja terutama remaja SMP. Perilaku bullying yang terjadi pun beragam mulai dari fisik, verbal, bahkan cyber bullying. Hal ini tentunya harus segera mendapat tindakan. Tindakan yang dilakukan yaitu kepada 8 siswa yang memiliki kecenderungan perilaku bully. Tindakan yang diberikan melalui bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama untuk  mereduksi  perilaku  bullying  yang  tengah terjadi. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa terdapat penurunan perilaku bullying melalui bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama. Hal ini terbukti setelah mendapatkan layanan bimbingan kelompok dengan teknik sosiodrama melalui 2 siklus yang dilakukan. Terdapat perubahan yang cukup signifikan pada siklus 1 dan siklus 2. Pada siklus 2 perilaku bully.


Full Text:

PDF

References


Astria, T. (2023). Peningkatan Kesadaran Anti-Bullying Melalui Teknik Sosiodrama Pada Siswa. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 9(2), 615-632.

Intervention Programme on Peers' Attitudes and Behaviour. Journal of Adolescence, 23:21– 34

Naylor, P., & H. Cowie. (1999). The Effectiveness of Peer Support Systems in Challenging

Papler, D.J., & Craig, W. (2000). Making a Difference in Bullying

Riauskina, I. I., Djuwita, R., & Soesetio, S. R. (2005). “Gencet-Gencetan” di Mata Siswa/Siswi Kelas 1 SMA: Naskah Kognitif tentang Arti, Skenario, dan Dampak ”Gencet-Gencetan”. Jurnal Psikologi Sosial, 12(01), 1-13.

Rigby, K. (2003). Addressing Bullying in School: Theory and Practice. Australia Institute of Criminology: Trend & Issues in Crime and Criminal Justice. No. 259. . (2007). Bullying in Schools: and what to do about it (Revised and updated). Australia: Acer Press.

School Bullying: The Perspectives and Experiences of Teachers and Pupils. Journal of Adolescence 22:467–479.

Sejiwa. (2008). Bullying: Mengatasi Kekerasan di Sekolah dan Lingkungan Sekitar Anak. Jakarta: Grasindo.

Stevens, V., I. De Bourdeaudhuij & P. Van Oost. (2000). Bullying in Flemish Schools: An Evaluation of Anti-Bullying Intervention in Primary and Secondary Schools. British Journal of Educational Psychology 70:195–210.

Stevens, V., P. Van Oost & I. De Bourdeaudhuij. (2000). The Effects of an Anti Bullying

Tarshis, T.P., & Huffman, L. C. (2007). Psychometric Properties of The Peer Interactions in Primary School (PIPS) Questionnaire. Journal of Developmental and Behavioral Pediatrics, 28, 125-132.

U.S. Department of Education. (1998). Preventing Bullying: A Manual for Schools and Communities. Washington, D.C.: U.S. Department of Education. Available by order at http://www.ed.gov/pubs

Woods, S., & Wolke, D. (2003). Direct and Relational Bullying among Primary School Children and Academic Achievement. Journal of School Psychology. 42. 135-155


Refbacks

  • There are currently no refbacks.