Strategi layanan bimbingan klasikal untuk mengembangkan self awareness pada remaja sekolah menengah kejuruan

Jihan Setyaning Amalia, Caraka Putra Bhakti

Abstract


Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi layanan bimbingan klasikal berpengaruh dalam mengembangkan self awareness khususnya pada remaja. Penelitian kali ini juga memberikan bagaimana gambaran dan alternatif mengenai strategi layanan bimbingan klasikal dalam meningkatkan self awareness pada remaja sekolah menengah kejuruan. Self awareness membantu individu untuk mengenali potensi dalam dirinya, seperti kekuatan, kelemahan, dan kepribadian. Dalam hal ini bimbingan dan konseling memiliki peran yang cukup penting hal itu ditandai dengan kontribusinya dalam pemberian layanan yang sesuai dengan kebutuhan konseli atau peserta didik. Maka dari itu, layanan bimbingan dan konseling yang diberikan dalam penelitian ini penulis memilih layanan bimbingan klasikal. Melihat banyaknya layanan yang dapat diterapkan salah satunya yaitu dengan layanan bimbingan klasikal yang dipercaya bisa menjadi alternatif untuk mengatasi masalah yang berkaitan dengan pengembangan self awareness pada remaja. Metode yang digunakan adalah studi literatur, yang melibatkan pengumpulan dan analisis dari berbagai sumber bacaan, jurnal, skripsi, serta buku yang relevan.


Full Text:

PDF

References


Mustika, M. (2017). Hubungan self awareness dengan kedisiplinan peserta didik kelas VIII di SMP Wiyatama Bandar Lampung (penelitian korelasional bidang BK pribadi) (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan Lampung).

Shintia, D., & Taufik, T. (2019). Hubungan Self Awareness dengan Perilaku Cyberloafing pada PNS di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi. Jurnal Riset Psikologi, 2019(1).

Yulianti, A. (2020). Konseling Kelompok Dengan Pendekatan Eksistensial untuk Meningkatkan Kebermaknaan Hidup Orang Dengan HIV-AIDS (ODHA). AL-IRSYAD: JURNAL PENDIDIKAN DAN KONSELING, 10(1), 86-95.

Jinot, B. L. (2018). The causes of a lack of discipline among secondary school learners in Mauritius. Mediterranean Journal of Social Sciences, 9(1).

Bhakti, C. P., & Ghiffari, M. A. N. (2018). Blended Learning: Metode Alternatif Dalam Layanan Bimbingan Klasikal. In Prosiding Online seminar nasional dan Workshop Bimbingan dan konseling 2018.

Fadillah, K & Budiprabowo, A (2023) LITERATUR REVIEW: STRATEGI LAYANAN KONSELING KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN SELF AWARENESS PADA SISWA.

Astuti, B., Eliasa, E. I., Bhakti, C. P., & Lestari, R. (2023, July). Inovasi Layanan Bimbingan dan Konseling untuk meningkatkan School Connectedness pada Siswa. In Proceedings of Annual Guidance and Counseling Academic Forum (pp. 55-65).

Bhakti, C. P. (2017). Program bimbingan dan konseling komprehensif untuk mengembangkan standar kompetensi siswa. Jurnal Konseling Andi Matappa, 1(2), 131-132.

Caraka, P. B., & Nindiya, E. S. (2015). Implementasi Permendikbud RI Nomor 111 Tahun 2014 Dalam Pengembangan Layanan BK di Sekolah Menengah. In Prosiding Seminar Nasional Bimbingan Dan Konseling (pp. 55-61).

Nurpitasari, E., Nurajizah, N., Nurhayati, D. F., & Bhakti, C. P. (2019). Blended Learning: Metode Layanan Bimbingan Klasikal Untuk Meningkatkan Berpikir Kritis Siswa. In Prosiding Seminar Nasional Pagelaran Pendidikan Dasar Nasional (Ppdn) (pp. 173-179).

Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2016). Qualitative inquiry and research design: Choosing among five approaches. Sage publications.

Creswell, J. W., & Creswell, J. D. (2018). Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches 5th ed. pdf.

Hati, K. Chaplin. JP 2001. Kamus Lengkap Psikologi. Penerjemah: Kartini Kartono. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Cucu. C. 2021. Menghindari alkohol. Subha Mandiri Jaya CV Fausiah, F & Widury, J. 2003. Psikologi Abnormal: Klinis Dewasa. Depok: Universitas Gunadarma. Jurnal Health and Sport, 5, 2.

Uno, H. B. (2023). Orientasi baru dalam psikologi pembelajaran. Bumi Aksara.

Solso, R. (2007). Psikologi kognitif. Erlangga.

Sihaloho, R. P. (2019). Hubungan antara self awareness dengan deindividuasi pada mahasiswa pelaku hate speech. Jurnal Ilmiah Mandala Education, 5(2), 114-123.

Rahayu, H. T., Hudha, A. M., & Umah, U. S. (2015). Perbandingan self-awareness pola konsumsi makanan dan olahraga dengan riwayat keluarga memiliki dan tidak memiliki diabetes melitus tipe II pada mahasiswa PSIK UMM. Jurnal Keperawatan, 6(1).

Syamsu Yusuf, L. N., & Nurihsan, A. J. (2011). Landasan Bimbingan Dan Konseling, Bandung, PT. Remaja Rosdakarya.

Ahsan, M. Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok terhadap Kesadaran Diri (Self-Awareness) Siswa SMA Negeri 6 Tangerang Selatan (Bachelor's thesis, Jakarta: FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta).

SARI, N. L. (2019). PENGGUNAAN KONSELING GESTALT UNTUK MENINGKATKAN SELF AWARENESS SISWA PADA KELAS XI DI SMA NEGERI 8 BANDAR LAMPUNG TAHUN AJARAN 2017/2018.

Afkarina, M., Noviandari, H., & Harjianto, H. (2023). PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK ROLE PLAYING TERHADAP SELF ESTEEM SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 4 BANYUWANGI. SHINE: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING, 4(1), 1-12.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.