Pengembangan Media Video pada Layanan Bimbingan Klasikal untuk Meningkatkan Kematangan Karir Siswa Kelas VII SMP N 1 Imogiri

Septian Arti Ramadhani

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menjelaskan Impelementasi pengembangan video pada layanan bimbingan klasikal untuk Meningkatkan Kematangan Karir Siswa Kelas VII SMP N 1 Imogiri (2) Menjelaskan dan mendeskripsikan pengembangkan media video layanan klasikal untuk Meningkatkan Kematangan Karir Siswa Kelas VII SMP N 1 Imogiri valid, dan efektif. Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D)Model pengembangan dalam  penelitian  ini  mengikuti  model  pengembangan yang mengikuti dari model desain instruksional ADDIE yang terdiri dari  tahap  analisis  (analysis),  desain  (design),  pengembangan  (develop), implementasi (implement) dan evaluasi (evaluate) dengan prosedur pengembangan: analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah video. Kelayakan media pembelajaran dievaluasi oleh ahli komunikasi, ahli materi dan pengguna. Alat pengumpulan data adalah dokumen dan kuesioner. Analisis data hasil uji menggunakan kesenjangan, tujuan penelitian, karakteristik pengguna, dan sumber materi yang telah didapatkan. Hasil penelitian: Mengacu pada penelitian terdahulu, dalam proses pembelajaran ada unsur penting yaitu penerapan media. Pemilihan media video menawarkan keuntungan yang besar dalam menyampaikan pesan dalam pembelajaran. Media video merupakan media pembelajaran yang paling0tepat dan akurat untuk menyampaikan pesan dan akan sangat membantu pemahaman peserta didik. Dengan adanya media video peserta didik dapat memperoleh keterampilan ranah kognitif, afektif, psikomotorik dan meningkatkan kemampuan interpersonal. Media pengemasan yang menarik dapat membantu melatih peserta untuk mencapai tujuan pembelajarannya. Ciri-ciri video adalah informasi yang jelas, berdiri sendiri, mudah digunakan, rendering konten, tampilan media, penggunaan resolusi tinggi, dapat digunakan secara klasik, atau dalam penggunaan yang dipersonalisasi. Media video sudah menjadi salah satu media yang sering digunakan oleh guru dalam melangsungkan proses belajar mengajar, guru sering mendapatkan video-video online dari berbagai0sumber yang berkaitan dengan materi yang akan mereka sampaikan.


Full Text:

PDF

References


Andi Prastowo. (2012). Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: Diva Press.

Arsyad, Azhar. (2003), Media Pembelajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Dimyati dan Mudjiono. (2006). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Fatimah, D. N. (2017). Layanan bimbingan klasikal dalam meningkatkan self control siswa SMP Negeri 5 Yogyakarta. Hisbah: Jurnal Bimbingan Konseling Dan Dakwah Islam, 14(1), 25-37.

Gonzales. ( 2008). Psikologi Perkembangan:Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan (Edisi Kelima). Jakarta: Erlangga.

Hendayani, N. (2017). HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN TEMAN SEBAYA DENGAN KEMATANGAN KARIER PADA MAHASISWA TINGKAT AKHIR UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA (Doctoral dissertation, Universitas Mercu Buana Yogyakarta).

Kesitawahyuningtyas, M. T., & Padmomartono, S. (2014). Meningkatkan Komunikasi Interpersonal Melalui Layanan Bimbingan Klasikal Pada Siswa Kelas X Sma Negeri 1 Getasan, Kabupaten Semarang. Satya Widya, 30(2), 63-70.

Lal. (2014). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Listyowati, A., Andayani, T. R., & Karyanta, N. A. (2012). Hubungan antara kebutuhan aktualisasi diri dan dukungan sosial dengan kematangan karir pada siswa kelas XII SMA N 2 Klaten. Wacana, 4(2).

Lubis, T. (2013). Pengembangan multimedia pembelajaran berbentuk komik dengan alur cerita berangkai untuk identifikasi lack of knowledge siswa dalam memahami mata pelajaran TIK SMP(Skripsi tidak terpublikasi). Universitas Pendidikan Indonesia, Bandung.

Makrifah, F. L. (2014). Pengembangan Paket Peminatan dalam Layanan Bimbingan Klasikal untuk Siswa di SMP. Jurnal BK UNESA, 4(3).

Mukhtar, M., Yusuf, S., & Budiamin, A. (2016). Program Layanan Bimbingan Klasikal untuk Meningkatkan Self-Control Siswa. PSIKOPEDAGOGIA Jurnal Bimbingan dan Konseling, 5(1), 1-16.

Munna, A. C., & Indrawati, E. S. (2019). HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN TEMAN SEBAYA DENGAN KEMATANGAN KARIER PADA SISWA KELAS XII SMK N 1 KENDAL (Doctoral dissertation, Undip).

Muntamah, M., & Ariati, J. (2017). Hubungan antara Kelekatan terhadap Teman Sebaya dengan Kematangan Karir pada Siswa Kelas XI SMK Negeri 1 Trucuk Klaten. Jurnal Empati, 5(4), 705-710.

Nugent, (2005). Smaldino dkk. 2008: 310.

Nursyahidah, F. (2012). Penelitian Pengembangan (Development Research).

Rojewski. (2011). Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Ruqaiya Hasan. (1976) Cohesion in english. London: Longman

Sinaga, D. H., & Kustanti, E. R. (2017). Hubungan antara dukungan sosial teman sebaya dengan efikasi diri wirausaha pada mahasiswa fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas diponegoro. Jurnal Empati, 6(1), 74-79.

Sugiyono. (2009). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suyanto, M. (2003). Multimedia alat untuk meningkatkan keunggulan bersaing, Jakarta : Andi

Undang-Undang Republik Indonesia No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.Jakarta: Kemendikbud.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.