Pengembangan Konsep Daya Juang melalui Layanan Bimbingan Kelompok Teknik Self-Concept

Wilin Setianingrum, Agus Supriyanto, Sri Hartini

Abstract


Setiap peserta didik memiliki permasalahan belajar pada kondisi pandemic Covid-19 Peserta didik mengalami kesulitan belajar online yang jenuh, sehingga peserta didik menjadi kurang mampu menyelesaikan tugas dengan baik dan menghindar dari pelajaran yang menurut peserta didik kurang mampu dan kurang percaya diri. Perlunya intervensi yang relevan secara konseptual melalui layanan bimbingan dan konseling dalam setting kelompok yaitu bimbingan kelompok. Perlu teknik yang relevan untuk merubah pemikiran peserta didik sehingga menemukan konsep diri untuk menemukan daya juang melalui teknik teknik self-concept. Tujuan penelitian ini menemukan konsep yang siap diaplikasikan tentang strategi layanan bimbingan kelompok teknik self-concept dalam rangka pengembangan daya juang peserta didik. Penelitian ini dengan studi literatur melalui instrument dokumentasi. Dokumen-dokumenyang dianalisis melalui jurnal, prosiding, buku, maupun hasil penelitian yang releva. Analisis mendalam melalui proses pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, serta penyimpulan. Hasil penelitian menukan fakta bahwa percaya diri, kemampuan memotivasi diri, perbaikan diri dalam ide masa depan, pantang menyerah, tanggungjawab, dan disiplin sebagai ciri peserta didik memiliki daya juang dalam belajar. Pengembangan daya juang oleh konselor sekolah sebagai guru bimbingan dan konseling dapat dikembangkan melalui layanan bimbingan kelompok dengan empat tahapan yaitu tahap pembentukan, tahapan peralihan, tahapan kegiatan, dan tahapan penutup. Teknik self-concept sebagai strategi yang dapat dipadukan dalam layanan bimbingan kelompok untuk pengembangan daya juang karena menemukan konsep diri untuk mampu berjuang maksimal dan sukses studi. Implementasi layanan bimbingan kelompok teknik self-concept perlu diteliti lebih lanjut dalam riset lain, sehingga dapat diterapkan oleh guru bimbingan dan konseling sebagai konselor sekolah.


References


Amti Erman, P. (2013). Dasar-Dasar Bimbingan Dan Konseling. Jakarta: Rineka Cipta.

Anggreini, R. (2019). Efektivitas Bimbingankelompok Dengan Teknik Self Concept Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Kelas Viii Smp Negeri 28 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2018/2019.

Aswida, W., & Syukur, Y. (2012). Efektifitas Layanan Bimbingan Kelompok Dalam Mengurangi Kecemasan Berkomunikasi Pada Siswa. Konselor, 1(2). Http://Repositori.Umsu.Ac.Id/Xmlui/Handle/123456789/2357

Firdaus, F., & Asri, A. (2018). Daya Tangguh Siswa Sma Di Kabupaten Pangkajene Dan Kepulauan. 2018(7). Http://103.76.50.195/Semnaslpm/Article/Viewfile/7806/4560

Flaudias, V., Iceta, S., Zerhouni, O., Rodgers, R. F., Billieux, J., Llorca, P.-M., Boudesseul, J., De Chazeron, I., Romo, L., & Maurage, P. (2020). Covid-19 Pandemic Lockdown And Problematic Eating Behaviors In A Student Population. Journal Of Behavioral Addictions, 9(3), 826–835. Https://Doi.Org/10.1556/2006.2020.00053

Gunawan, I. (2013). Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Bumi Aksara, 143.

Gustia, R., & Susanti, D. (2018). Pengaruh Adversity Quotient Dan Kesiapan Belajar Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas X Sman 4 Bukittinggi. Jurnal Ecogen, 1(2), 251–258. Http://Dx.Doi.Org/10.24036/Jmpe.V1i2.4744

Hidayati, S. H. (2018). Peran Guru Bimbingan Dan Konseling Dalam Mengidentifikasi Permasalahan Belajar Peserta Didik Di Sma Negeri 1 Kandangan. Jurnal Mahasiswa Bk An-Nur: Berbeda, Bermakna, Mulia, 3(2), 1–6. Http://Dx.Doi.Org/10.31602/Jmbkan.V3i2.1224

Kamalia, I. S., Bakar, A., & Bustamam, N. (2019). Korelasi Antara Adversity Quotient Dengan Selfefficacy Pada Siswa Kelas Xii Sma Negeri Di Kota Banda Aceh. Jimbk: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan & Konseling, 4(4).

Khusna, N., Karyanta, N. A., & Setyanto, A. T. (2017). Hubungan Antara Adversity Quotient Dan Dukungan Keluarga Dengan Kematangan Karir Remaja Yatim Di Sma Di Surakarta. Wacana, 9(1). Https://Doi.Org/10.13057/Wacana.V9i1.101

Lee, Y., & Choi, J. (2013). A Structural Equation Model Of Predictors Of Online Learning Retention. The Internet And Higher Education, 16, 36–42. Https://Doi.Org/10.1016/J.Iheduc.2012.01.005

Nashrullah, F. R., Lusiyana, D., & Hidayat, R. (2019). Perbandingan Self Concept Matematis Siswa Sma Berdasarkan Waktu Belajar. 319–326.

Nguyen, T. (2015). The Effectiveness Of Online Learning: Beyond No Significant Difference And Future Horizons. Merlot Journal Of Online Learning And Teaching, 11(2), 309–319.

Nugrahani, F., & Hum, M. (2014). Metode Penelitian Kualitatif. Solo: Cakra Books.

Nurvita, D. N. (2018). Potret Adversity Quotient Pada Mahasiswa Bimbingan Konseling Islam. Journal An-Nafs: Kajian Penelitian Psikologi, 3(2), 162–182. Https://Doi.Org/10.33367/Psi.V3i2.622

Nyberg, G., & Larsson, H. (2014). Exploring ‘What’to Learn In Physical Education. Physical Education And Sport Pedagogy, 19(2), 123–135. Https://Doi.Org/10.1080/17408989.2012.726982

Puluhulawa, M., Djibran, M. R., & Pautina, M. R. (2017). Layanan Bimbingan Kelompok Dan Pengaruhnya Terhadap Self-Esteem Siswa. 301–310.

Ramdhani, M. A. (2017). Lingkungan Pendidikan Dalam Implementasi Pendidikan Karakter. Jurnal Pendidikan Uniga, 8(1), 28–37. Http://Dx.Doi.Org/10.52434/Jp.V8i1.69

Rijali, A. (2019). Analisis Data Kualitatif. Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah, 17(33), 81–95. Http://Dx.Doi.Org/10.18592/Alhadharah.V17i33.2374

Romlah, T. (2001). Teori Dan Praktek Bimbingan Kelompok. Malang: Universitas Negeri Malang.

Saputra, W. N. E., Wahyudi, A., Supriyanto, A., Muyana, S., Rohmadheny, P. S., Ariyanto, R. D., & Kurniawan, S. J. (2021). Student Perceptions Of Online Learning During The Covid-19 Pandemic In Indonesia: A Study Of Phenomenology. Student Perceptions Of Online Learning During The Covid-19 Pandemic In Indonesia: A Study Of Phenomenology, 10(3), 1515–1528. Http://Dx.Doi.Org/10.12973/Eu-Jer.10.3.1515

Sholiha, S., & Aulia, L. A.-A. (2020). Hubungan Self Concept Dan Self Confidence. Jurnal Psikologi: Jurnal Ilmiah Fakultas Psikologi Universitas Yudharta Pasuruan, 7(1), 41–55. Https://Doi.Org/10.35891/Jip.V7i1.1954

Sitompul, D. N. (2015). Pengaruh Penerapan Layanan Bimbingan Kelompok Teknik Role-Playing Terhadap Perilaku Solidaritas Siswa Dalam Menolong Teman. Edutech: Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 1(01). Http://Dx.Doi.Org/10.30596%2fedutech.V1i01.265

Sugiono, S. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Syafaruddin, S., Syarqawi, A., & Siahaan, D. N. A. (2019). Dasar-Dasar Bimbingan Dan Konseling: Telaah Konsep, Teori Dan Praktik.

Sylvia, I. (2019a). Hubungan Daya Juang Siswa Dengan Hasil Belajar Sosiologi Siswa Kelas Xi Ips Sman I Tanjung Raya Kab. Agam.

Sylvia, I. (2019b). Hubungan Daya Juang Siswa Dengan Hasil Belajar Sosiologi Siswa Kelas Xi Ips Sman I Tanjung Raya Kab. Agam.

Ummah, R., & Maghfirotun Amin, S. (2018). Profil Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Dalam Memecahkan Masalah Tipe “What’s Another Way” Ditinjau Dari Adversity Quotient (Aq). Mathedunesa, 7(3), 508–517.

Wardani, W. S. K., & Saidiyah, S. (2016). Daya Juang Mahasiswa Asing. Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi, 3(2), 213–224. Https://Doi.Org/10.15575/Psy.V3i2.1111

Wiranda, D., & Ibrahim, Y. (2019). Adversity Quotient Student Achievement In Sma N 1 Payakumbuh And The Implication In Guidance And Counseling. Jurnal Neo Konseling, 1(2). Https://Doi.Org/10.24036/00100kons2019


Refbacks

  • There are currently no refbacks.