Hubungan antara Kekerasan Verbal yang Dilakukan Orang Tua dengan kepercayaan Diri pada Mahasiswa di Yogyakarta

Assyifa Pramesti Putri Wulandari, Sri Kushartati

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara kekerasan verbal yang dilakukan orang tua dengan kepercayaan diri pada mahasiswa di Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasi. Penentuan sampel penelitian ini menggunakan teknik quota sampling dengan kriteria mahasiswa aktif di Yogyakarta yang berusia 18-24 tahun dan pernah mengalami kekerasan verbal yang dilakukan orang tua. Subjek pada penelitian ini sebanyak 100 mahasiswa. Studi awal dilakukan dengan menggunakan screening kekerasan verbal yang terdapat di kuesioner. Pengumpulan data menggunakan dua skala yaitu skala kepercayaan diri dan skala kekerasan verbal orang tua. Teknik analisis data yang digunakan adalah korelasi product moment dengan program SPSS 25.0 for windows. Hasil analisis korelasi product moment mendapatkan nilai r sebesar -0,757 dengan taraf signifikansi 0,000 (p<0,01), yang artinya terdapat korelasi negatif yang sangat signifikan antara kekerasan verbal yang dilakukan orang tua dengan kepercayaan diri, dimana semakin tinggi terjadinya kekerasan verbal, maka akan semakin rendah kepercayaan diri. Begitu juga sebaliknya, semakin rendah kekerasan verbal yang dilakukan orang tua, maka akan semakin tinggi kepercayaan diri. Kekerasan verbal memberikan sumbangan pada kepercayaan diri sebesar 57,30%.

 

 


Keywords


kekerasan verbal, kepercayaan diri, mahasiswa

Full Text:

PDF

References


Anthony, R. (1992). Rahasia membangun kepercayaan diri (translate). Binarupa Aksara.

Hakim, T. (2005). Mengatasi rasa tidak percaya diri. Puspa Swara.

Hidayat, M.Z. (2010). Hipnoterapi untuk anak yang kurang percaya diri. Tiga Kelana.

Hurlock, E.B. (2012). Psikologi perkembangan: suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan (terjemahan). Erlangga.

Juniawati, D., & Zaly, N.W. (2021). Hubungan kekerasan verbal orang tua terhadap kepercayaan diri pada remaja. Buletin Kesehatan, 5(2). https://doi.org/10.36971/keperawatan.v5i2.89

Karyanti T., Prihati, Y. & Galih S.T. (2019). Pendidikan anti korupsi berbasis multimedia. Budi Utama.

Kompas.com, 21 Mei 2015, Mahasiswa Indonesia kurang percaya diri, diakses pada 28 Januari 2023, https://money.kompas.com/read/2015/05/21/112952726/Dunia.Usaha.Mahasiswa.Indonesia.Kurang.Percaya.Diri.

Lauster. (2012). Tes kepribadian (terjemahan D. H. Gulo). Bumi Aksara.

Lestari,T. (2016). Verbal abuse: dampak buruk dan solusi penanganan pada anak. Psikosain

Nidya, N.S. (2014). Hubungan antar kekerasan verbal pada remaja dengan kepercayaan diri. Skripsi. Fakultas Psikologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Payer, M. K. (2018). Pengaruh kekerasan verbal orang tua dalam keluarga terhadap kepercayaan diri anak usia 6-12 tahun di GKII Rhema Makassar. Thesis. Sekolah Tinggi Theologia Jaffray.

Pribadi, A.S. & Roestamadji, B. (2012). Hubungan antara kepercayaan diri dengan motivasi berprestasi pada mahasiswa Universitas Semarang. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 14 (1), 1-6.

Santoso, B. (2012). Definisi, peran, dan fungsi mahasiswa. Pustaka Pelajar.

Sari, I.N., Rahmah, R.A., Lestari, R. (2021). Konseling kelompok untuk meningkatkan kepercayaan diri penerima manfaat di panti pelayanan sosial taruna yodha Sukoharjo. Jurnal Abdi Psikonomi, 2(3).

Siallagan, D.F. (2011). Fungsi dan peranan mahasiswa. Bengkulu: UNIB.

Siregar, N. (2020). Pengaruh kekerasan verbal (verbal abuse) terhadap kepercayaan diri remaja di SMA Ekklesia Medan. Skripsi. Universitas Medan Area.

Sugiyono. (2016). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Sutikno. (2015). Belajar dan pembelajaran upaya kreatif dalam mewujudkan pembelajaran yang berhasil (5th edition). Prospect.

Syukurman, Syamsu A. K., & Adam, A. (2023). Kekerasan verbal terhadap anak (studi femonenologi di Kelurahan Pattingalloang Kecamatan Ujung Tanah Kota Makassar). Edusociata Jurnal Pendidikan Sosiologi, 6(1).

Tower, C.C. (2005). Understanding child abuse and neglect (6th edition). Allyn and Bacon, Pearson Educational Company.

Yustanta, B.F. (2022). Kekerasan verbal pada anak oleh orang tua yang work from home pada masa pandemi covid-19 terhadap perkembangan kognitif anak. Jurnal Ilmu Kesehatan, 10(2). https://doi.org/10.32831/jik.v10i2.387.

Yusuf, S. (2012). Psikologi perkembangan anak dan remaja. PT: Remaja Rosdakarya.

Wati, H. (2019). Pengaruh kekerasan verbal terhadap kepercayaan diri anak usia 4-6 tahun di Desa Talang Rio Kecamatan Air Rami Kabupaten Mukomuko. Skripsi. Institut Agama Islam Negeri Bengkulu.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.