Kesantunan Berbahasa Siswa dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP Santa Maria Maumere
Abstract
Kesantunan Berbahasa Siswa Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Smp Santa Maria Maumere. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitasas Muhammadyah Maumere, 2024. Komunikasi merupakan proses penyampaian pesan atau informasi dari satu pihak kepada pihak lainnya sehingga pesan yang dimaksud dapat dipahami. Interaksi belajar mengajar merupakan kegiatan timbal balik antara guru dengan siswa mau pun siswa dengan siswa lainnya. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan kesantunan berbahasa siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP Santa Maria Maumere mengenai prinsip kesantunan. Subjek dari penelitian ini yaitu di SMP Santa Maria Maumere. Sedangakan, objek dalam penelitian ini yaitu peneliti terfokus pada bahasa yang di ujarkan oleh siswa selama proses belajar mengajar, yang mengandung kesantunan berbahasa dan menganalisis indikator maksim kesantunan yang diduga terdapat kesantunan berbahasa dalam prinsip kesantunan sesuai yang disampaikan oleh Leech. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian tentang Kesantunan berbahasa siswa dalam pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP Santa Maria Maumere, disimpulkan bahwa kesantunan berbahasa siswa lebih banyak mematuhi prinsip kesantunan berbahasa menurut Leech yakni maksim kebijaksanaan, maksim kedermawaan, maksim pujian, maksim kerendahan hati, maksim kesepakatan, maksim simpati.
Full Text:
PDFReferences
Pranowo. (2012). Berbahasa secara santun. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Kusno, A. (2014). Kesantunan bertutur oleh orang tua kepada anak di lingkungan rumah tangga. Dinamika Ilmu: Jurnal Pendidikan, 14(1), 13-26.
Yuangga, K. D., & Sunarsi, D. (2020). Pengembangan media dan strategi pembelajaran untuk mengatasi permasalahan pembelajaran jarak jauh di pandemi covid-19. JGK (Jurnal Guru Kita), 4(3), 51-58.
Rahardi, K. (2005). Pragmatik: Kesantunan Imperatif Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.
Chaer, A. (2010). Kesantunan berbahasa. Jakarta: Rineka Cipta.
Yogica, R., Muttaqiin, A., & Fitri, R. (2020). Metodologi pembelajaran: strategi, pendekatan, model, metode pembelajaran. IRDH Book Publisher.
Supriyadi. (2011). Strategi Belajar dan Mengajar. Yogyakarta: Cakrawala Ilmu.
Sardiman, A. M. (2012). Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Basuki, R. (2015). Kesantunan berbahasa dalam wacana interaksi komunikasi di lingkungan universitas Bengkulu. BAHTERA: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 14(1), 16-25.
Sulistyo, E. T. (2013). Pragmatik: Suatu Kajian Awal. Surakarta: UNS Press.
Akhmad. (2020). Perencanaan dalam peningkatan mutu pendidikan di era globalisasi. SCHOLASTICA, Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 2(2), 94–104.
Irawan, B. W. P. (2022). Analisis kesulitan siswa dalam membuat teks pidato pada siswa kelas VI sekolah dasar. INOPENDAS: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 5(1), 29-35.
Zuhrudin, A. (2017). Reformulasi bahasa santun sebagai upaya melawan kekerasan verbal terhadap anak. Sawwa: Jurnal Studi Gender, 122), 265.
DOI: https://doi.org/10.12928/sntekad.v1i1.15462
Refbacks
- There are currently no refbacks.
SNTEKAD managed by:
Education Studies, Ph.D. Program
(Program Studi Pendidikan Program Doktor)
Universitas Ahmad Dahlan
Jl. Pramuka No. 42, Yogyakarta