Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kesadaran Masyarakat Desa Paga terhadap Kepemilikan Sertifikat Tanah

Rikardus Ratu, Danar Aswim, Rodja Abdul Natsir

Abstract


Permasalahan jumlah penduduk yang semakin meningkat menambah pentingnya kedudukan akan tanah dalam kehidupan setiap orang yang memiliki tanah dan bangunan. Sertifikat adalah surat yang diberi tanda tangan yang memuat peristiwa-peristiwa yang menjadi dasar pada suatu ha atau perikatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kesadaran masyarakat Desa Paga terhadap kepemilikan sertifikat tanah dan juga untuk mengetahui upaya yang dilakukan oleh masyarakat dan pemerintah Desa Paga dalam mengurus sertifikat tanah. pada penelitian ini penulis menggunakan metode kualitatif melalui wawancara dokumentasi dan observasi di mana dalam metode ini penulis ingin mengkaji kesadaran masyarakat Desa Paga tepatnya di RT/RW 017/008 tentang faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kesadaran masyarakat terhadap kepemilikan sertifikat tanah. Pemahaman  sertifikat tanah bagi masyarakat Desa Paga adalah sebagai bukti hukum. Tetapi ada beberapa masyarakat yang belum memiliki sertifikat tanah dimana masih melihat dari Undang-undang dan peraturannya. Hal ini menyebabkan masyarakat enggan untuk mengurus sertifikat tanah karena dianggap masih hal yang biasa jika belum memiliki sertifikat tanah. Masyarakat masih berpegang pada aturan atau pedoman bahwa “batas tanah” atau dalam bahasa setempat disebut “Langi” maka itu sudah menjadi dasar hukum untuk mengklaim bahwa itu merupakan tanah mereka. Namun secara hukumnya tanah harus dibuat dengan sertifikat sebagai bukti hak atas tanah agar terhindar dari masalah-masalah yang akan timbul dalam masyarakat.

Full Text:

PDF

References


S. W. Taira, "Kekuatan Hukum Sertifikat Hak Milik Atas Tanah Yang Dibuat Berdasarkan Putusan Pengadilan," Kerta Dyatmika, vol. 13, no. 1, 2016.

"Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah."

"Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 pasal 19 ayat 1 dan 2 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria (UUPA)."

T. L. Eka, "Teknologi Informasi Dalam Proses Sertifikat Tanah Pada Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Semarang," Doctoral dissertation, Diponegoro University, 2017.

Sugiyono, "Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D", Bandung: CV. Alfabeta, 2017.

Sugiyono, "Metode Penelitian Manajemen", Bandung: Alfabeta, 2015.

T. N. Suhaimin, "Pengaruh Kesadaran Masyarakat Terhadap Partisipasi Penanganan Kebersihan Lingkungan di Kelurahan Menteng Jakarta Barat," Publik Administration Journal, vol. 1, no. 2, 2017.




DOI: https://doi.org/10.12928/sntekad.v1i2.15821

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


SNTEKAD managed by:

Education Studies, Ph.D. Program

(Program Studi Pendidikan Program Doktor)

Universitas Ahmad Dahlan

Jl. Pramuka No. 42, Yogyakarta