Standardisasi Ekstrak Metanol Akar Mangrove Rhizophora mucronata PoiretPoiret dari Perairan Pantai Timur Surabaya

Abstract

Mangrove Rhizophora mucronata Poiret merupakan salah satu mangrove dari family Rhizophoraceae yang banyak dijumpai di Perairan Pantai Timur Surabaya. Pemanfaatan mangrove jenis ini oleh masyarakat sekitar sebagai pewarna batik alami. Secara kemotaksonomi, mangrove dengan kandungan metabolit sekunder dapat dimanfaatkan sebagai agen antioksidan, biolarvasidal, antibakteri, dll. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan parameter standardisasi spesifik dan non spesifik dari ekstrak metanol akar mangrove Rhizophora mucronata  Poiret. Ekstrak diperoleh dengan metode maserasi dengan pelarut metanol yang telah didestilasi. Hasil rendemen ekstrak sebesar 20,07%. Paramater spesifik meliputi pengamatan organoleptis ekstrak berwarna coklat tua berbentuk pasta. Hasil skrining fitokimia menunjukkan adanya senyawa metabolit sekunder seperti flavonoid, tannin, alkaloid, polifenol, antrakuinon, saponin, terpenoid. Parameter standardisasi non spesifik ekstrak metanol akar Rhizophora mucronata  Poiret meliputi kadar air 0,9834 %, kadar abu 4,4040 %, susut kering 0,2385 %. Kadar logam berat seperti As, Hg, Sn, dan Cd tidak ditemukan pada ekstrak, sedangkan Pb (1,48 ppm), Cu (1,28 ppm) dan Zn (5,28 ppm). Berdasarkan FI 2015, hasil paramater standardisasi non spesifik dari ekstrak metanol akar Rhizophora mucronata  PoiretPoiret memenuhi standard herbal.