ANALISIS KECEMASAN BERBICARA BAHASA INGGRIS PADA PESERTA DIDIK KELAS 7 DI SMPN 3 BANTUL

Hassika Laila, Soviyah S.Pd., M.Hum.

Abstract


Penelitian ini memiliki maksud untuk menginvestigasi level kecemasan berbicara Bahasa Inggris pada peserta didik kelas 7 di SMPN 3 Bantul. Menggunakan metode penelitian dengan pendekatan Deskriptif Kuantitatif yang mengumpulkan data secara kuantitatif sederhana, data dikumpulkan menggunakan pernyataan kuesioner melalui platform Google Formulir. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 3 Bantul Tahun Ajaran 2022/2023. Berdasarkan hasil dari penelitian ini, didapatkan sebanyak 14 peserta didik (48%) sangat cemas, 10 peserta didik (39%) cemas, dan 8 peserta didik (13%) setengah cemas jika diminta berbicara dalam Bahasa inggris di depan kelas. Kesimpulannya adalah peserta didik kelas 7 F SMPN 3 Bantul merasakan kecemasan yang perlu dikurangi karena akan berpengaruh pada kegiatan pembelajaran di kelas.



Full Text:

PDF

References


Abu-Rabia, S., Peleg, Y., & Shakkour, W. (2014). The Relation between Linguistic Skills, Personality Traits, and Language Anxiety. Open Journal of Modern Linguistics, 04(01), 118–141. https://doi.org/10.4236/ojml.2014.41011

Handayani, T., Rozimela, Y., & Fatimah, S. (2020). An Analysis of English-Speaking Anxiety Experienced by the Second Year Students of English Language and Literature Department of Universitas Negeri Padang and Its Causal Factors. 9(3), 13.

Horwitz, E. K., Horwitz, M. B., &Cope, J. (1986).Foreign Language Classroom

Anxiety. The Modern Language Journal, 70, 35-39. Retrieved from

http://hyxy.nankai.edu.cn/jingpinke/buchongyuedu/foreign%20language%2

classroom%20anxiety.pdf

Horwitz, E. K.,& Young, D. J. (1991).Language Anxiety: from Theory and

Research to Classcoom Implications. New Jersey: Prentice Hall.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.