Melestarikan Budaya Lokal Melalui Kegiatan Ekstrakurikuler Karawitan dan Angklung di SD Muhammadiyah Gamplong
Abstract
Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendeskripsikan kegiatan ekstrakurikuler karawitan dan angklung di SD Muhammadiyah Gamplong sebagai sarana melestarikan budaya lokal. Melestarikan budaya lokal merupakan suatu hal yang sangat penting dilakukan supaya kebudayaan tidak hilang begitu saja dan tetap dapat dinikmati. Sebagai generasi penerus bangsa Indonesia, peserta didik harus mulai melestarikan budaya lokal khususnya kesenian. Melestarikan budaya lokal kesenian dapat dilakukan di sekolah dengan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler karawitan dan angklung. Metode yang digunakan merupakan pendekatan kuantitatif yang bersifat deskriptif dengan penelitian survei. Penelitian ini dilakukan di SD Muhammadiyah Gamplong dengan subjek kepala sekolah, guru, peserta didik, dan pelatih ekstrakurikuler. Instrumen yang digunakan adalah pedoman wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian yaitu peserta didik sudah melestarikan budaya lokal melalui kegiatan ekstrakurikuler yang dilakukan sesuai jadwal. Melestarikan budaya lokal dapat dilakukan dengan cara menghargai kesenian, mempelajari kesenian, melestarikan dan membanggakan kesenian, serta mengembangkan budaya.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Aisara, F., & Nursaptini, dan A. W. (2020). Melestarikan Kembali Budaya Lokal melalui Kegiatan Ekstrakulikuler untuk Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal Cakrawala, 9(2), 157–160. https://ejournal.uksw.edu/cakrawala/article/view/4411
Ardiansyah, Risnita, D. M. S. J. (2023). Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian Ilmiah Pendidikan pada Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif. Jurnal Pendidikan Islam, 1(2), 3.
Asih, Dinda Wiati Ning, Dilla Octavianingrum, dan A. R. P. (2023). Manajemen Pembelajaran pada Ekstrakurikuler Angklung di SDIT Al-Khairaat Yogyakarta. Jurnal Ilmiah Dan Seni Pertunjukkan, 17(2), 127–133.
Aulia, Ellena Fitri, Dasrun Hidayat, dan P. (2023). Public Relations Event Analisis Pada Kegiatan Workshop Kerajinan Bambu Saung Angklung Udjo. Jurnal Heritage, 11(1), 1–3.
Daroin, Ana Dhaoud, dan L. R. R. (2022). Upaya Pelestarian Budaya Daerah Melalui Ekstrakurikuler Seni Tari Bagi Siswi di SDN 2 Gombang. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 21–26. https://doi.org/10.25273/Edu-Dharma.v1i1.13459
Fathurrahman, Moh., Bandi Soebandi, dan G. M. C. P. (2022). Implementasi Program Ekatrakurikuler Kesenian pada Jenjang Sekolah Dasar di Jawa Barat. Jurnal Basicedu, 6(1), 1211.
Hariyanto. (2018). Menanamkan Kecerdasan Emosional pada Anak Usia Dini Melalui Cerita dan Musik. Edupedia, 2(2), 33–41. https://doi.org/10.35316/edupedia.v2i2.328
Hidayat, H. (2020). Pengaruh dan Ancaman Globalisasi Terhadap Kebudayaan Indonesia. Jurnal Dialektika, Sosial Dan, Budaya, 1(2), 7–10. https://doi.org/10.55623/ad.v1i2.30
Nahak, H. M. I. (2019). Upaya Melestarikan Budaya Indonesia di Era Globalisasi. Jurnal Sosiologi Nusantara, 5(1), 66–71. https://doi.org/10.33369/jsn.5.1.65-76
Nasution. (1996). Metode Penelitian Naturalistik Kualitatif. Tarsito.
Pristiwanti, Desi, dan U. J. (2023). Peran Musik Angklung dalam meningkatkan Kecerdasan Emosional Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti, 10(2), 335. https://doi.org/https://doi.org/10.38048/jipcb.v10i2.1254
Putri, D. R. K. (2012). Pembelajaran Angklung Menggunakan Metode Belajar Sambil Bermain. Jurnal Penelitian Dan Pendidikan Seni, 12(2), 117. https://doi.org/10.15294/harmonia.v12i2.2519
Setyawan, A. D. (2017). Karawitan Jawa Sebagai Media Belajar dan Media Komuniksi Sosial. Jurnal Pendidikan Ke-SD-An, 3(2), 80.
Sidik, Yogi Pratama, Joko Wiyoso, dan K. W. (2019). Strategi Pembelajaran Karawitan dalam Kegiatan Ekstrakurikuler di SMP Negeri 1 Bodeh Kecamatan Bodeh Kabupaten Pemalang. Jurnal Seni Musik, 8(2), 138–139.
Suharsimi, A. (1992). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Bima Aksara.
Sularso, P. dan Y. M. (2017). Upaya Pelestarian Kearifan Lokal Melalui Ekstrakurikuler Karawitan di SMP Negeri 1 Jiwan Tahun 2016. Jurnal Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 5(1), 2–3. https://doi.org/10.25273/citizenship.v5i1.1181
Sumartinaningrum, Ayudhya, dan M. (2023). Pelaksanaan Kegiataan Ekstrakurikuler Seni Tari SD Muhammadiyah Alam Surya Mentari. Jurnal Penelitian Pendidikan, 23(2), 164. https://doi.org/https://doi.org/10.17509/jpp.v23i2.60569
Trahati, M. R. (2015). Implementasi Pendidikan Karakter Peduli Lingkungan di Sekolah Dasar Negeri Tritih Wetan 05 Jeruklegi Cilacap. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 12(4), 2–9. http://dx.doi.org/10.1080/01443410.2015.1044943%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.sbspro.2010.03.581%0Ahttps://publications.europa.eu/en/publication-detail/-/publication/2547ebf4-bd21-46e8-88e9-f53c1b3b927f/language-en%0Ahttp://europa.eu/.%0Ahttp://www.leg.st
Untari, A. D. (2018). Kegiatan Ekstrakurikuler Kesenian Angklung Sebagai Sarana Pengembangan Perilaku Cinta Tanah Air. Jurnal Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 1(1), 16–17. https://doi.org/10.47080/propatria.v1i1.136
Yuwono, P. H. (2019). Kegiatan Ekstrakurikuler Karawitan Sebagai Sarana Untuk Menumbuhkan Cinta Tanah Air Pada Siswa MIM Tambakan. Jurnal Humaniora, 7(1), 1041–1044.
Refbacks
- There are currently no refbacks.