Sosialisasi pemotongan ternak dan penanganan daging pada masa PMK di PHQ Prenggan, Kota Yogyakarta

Abstract

Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) salah satu merupakan usaha yang dibangun oleh persyarikatan untuk mencapai maksud dan tujuan Muhammadiyah, menegakkan dan menjunjung tinggi agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Penyedia Hewan Qurban (PHQ) Prenggan adalah AUM milik Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kotagede, yang bergerak dibidang penjualan hewan qurban. Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang baru-baru ini mewabah memberikan efek negatif yaitu penurunan penjualan ternak qurban, pencegahan penularan PMK dapat dilakukan dengan tata laksana pemotongan ternak dan penanangan daging qurban dengan benar. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah memberikan pengetahuan dan pemahaman  kepada masyarakat tentang terkait tatalaksana pemotongan ternak dan penanganan daging dengan benar, dalam upaya pencegahan PMK, dan juga memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat baik PHQ Prenggan ataupun konsumen. Metode pengabdian dilakukan dengan cara sosialisasi secara offlline bertempat di Masjid Muadz bin Jabbal, Kotagede, Yogyakarta. Materi yang disampaikan terkait tata laksana penyembelihan dan pengelolaan limbah penyembelihan, penanganan daging yang disampaikan terkait metode pemasakan daging, penyimpanan daging, penanganan jeroan, pencucian kemasan daging dengan desifectant. Hasil pengabdian dievaluasi menggunakan kuisioner dan dikaji peningkatan pengetahuan masyarakat sebelum dan sesudah dilakukan pengabdian. Hasil evaluasi pengabdian disimpulkan bahwa mitra dapat menyerap dengan baik materi pengabdian yang disampaikan.