Merawat dan mendidik mental dan spiritual anak berkebutuhan khusus hingga mereka menjadi tangguh

Abstract

Di dalam  Al Qu’ran tertulis bahwa anak mempunyai  potensi bagi kehidupan orangtuanya baik itu potensi yang positif ataupun potensi negatif. Potensi tersebut antara lain anak sebagai cobaan hidup, seperti tertulis pada Qs. At Taghabun: 15: “Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu), dan di sisi Allah-lah pahala yang besar”. Tujuan PkM  ini adalah sharing pengalaman bagaimana merawat dan mendidik mental dan spiritual anak berkebutuhan khusus (disabilitas fisik) hingga menjadi dewasa dan tangguh. Dimulai saat usia anak berkebutuhan khusus masih umur bawah lima tahun (balita) hingga menjadi pribadi dewasa yang tangguh. Merawat dan mendidik mental dan spiritualnya dilakukan dengan metode secara sabar dan pantang putus asa antara lain dengan cara: (1) Selalu bersyukur karena Allah SWT mempercayai kita sebagai hambanya menerima titipan-nya berupa anak-anak yang “terpilih”, (2) Peran orangtua sangat penting dan menentukan kemandirian anak –anak  yang  “terpilih” dengan awal mula membentuk percaya diri pada mereka, dan (3) Selalu berkomunikasi dengan “mereka” secara intens menjelaskan bahwa “mereka” harus mandiri karena orangtua tidak  dapat menyertainya untuk selamanya.  Hasil kualitatif yang diperoleh sampai dengan saat ini, anak berkebutuhan khusus yang memiliki kondisi disabilitas fisik tersebut telah diterima sebagai dosen di Universitas Bahaudin Mudhary Madura.