Upaya Pembinaan Sikap Sosial Remaja Di Dusun Kampung Lor, Kampung Ngawen, Gunungkidul

Abstract

Remaja sebagai generasi penerus harus mampu melanjutkan peran generasi-generasi sebelumnya. Sebagai calon generasi penerus remaja harus memiliki bekal pengetahun dan keterampilan yang baik. Selain itu juga harus memiliki sikap sosial baik, mulai dari sopan santun,disiplin, gotong royong, toleran, dan tanggung jawab. Sikap sosial yang baik tidak terbentuk dengan sendirinya. Diperlukan pembinaan yang dilakukan oleh beberapa pihak mulai dari orang tua, generasi muda, dan tokoh masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya pembinaan sikap sosial remaja di Dusun Kampung Lor, Kampung Ngawen, Gunungkidul. Jenis penelitian ini adalah penelitian diskriptif kualitatif. Objek penelitian ini adalah upaya pembinaan sikap sosial remaja di Dusun Kampung Lor, Kampung Ngawen, Gunungkidul. Subyek dalam penelitian ini (1) Kelompok pemuda (2) Keluarga (3) Tokoh masyarakat. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini observasi, wawancara, dan dokumentasi. Instrumen penelitian ini adalah pedoman observasi, pedoman wawancara, dan perekam suara. Hasil analisis data penelitian menunjukkan bahwa (1) keluarga, pemuda, dan tokoh masyarakat sudah melakukan upaya pembinaan sikap sosial disiplin, gotong royong dan santun kepada remaja diantaranya meliputi membina untuk aktif dalam kegiatan karang taruna, membina untuk melaksanakan sholat lima waktu, membina untuk belajar tepat waktu, membina keaktifan dalam kegiatan gotong royong di masyarakat, dan membina dalam berbicara dan bertutur kata  (2) Pembinaan sikap sosial yang telah dilakukan termasuk dalam pembinaan pengembangan kepribadian yaitu dalam hal pengembangan dan pembentukan sikap.

Kata Kunci: Pembinaan, Sikap Sosial, Remaja