Peran Taman Penitipan Anak (TPA) terhadap orangtua (ibu) yang bekerja

Sujanatun Syamsulanjari, Alif Muarifah, Mujidin Mujidin

Abstract


Kendala keterbatasan waktu orangtua dalam menjaga dan mengasuh anak membuat orangtua membutuhkan tempat pengganti saat anak ditinggal bekerja. Taman penitipan anak menjadi solusi bagi orangtua yang bekerja diluar rumah. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengkaji hasil penelitian (literature review) mengenai peran taman penitipan anak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk mengulas, memahami, mendiskripsikan peran taman penitipan anak pada orangtua/ibu yang bekerja. Hasil penelitian membuktikan peran dari taman penitipan anak antara lain sebagai pengganti orangtua sementara waktu. Kehadiran taman penitipan menjawab ketidakmampuan keluarga di dalam pengasuhan anak sebagai akibat dari kesibukan dalam bekerja. Dengan menitipkan anak di taman penitipan  anak,  orangtua akan lebih memiliki waktu untuk melakukan kegiatan keseharian/bekerja dengan perasaan yang aman, bahwa anak-anak tetap ada yang mengasuh, menjaga, dan merawat.


Keywords


Ibu Bekerja; Orangtua; Taman Penitipan Anak

Full Text:

PDF

References


Badan Pusat Statistik (BPS). (2018). Keadaan angkatan kerja di Indonesia. labor force situation in Indonesia februari 2018. ISSN : 0126-647x. Katalog : 2303004

Gibson, H.K. (2004). Socialization of children in daycare and cognitive development. The Social Journal, 35, 312-323.

Hidayah, N. (2008). Layanan pada anak usia dini (studi kasus di TPA Beringharjo Yogyakarta). Dimensia, 1(2), 23-49.

Hiilamo, H., Haataja, A., & Merikukka, M. (2015). Children who do not attend day care: What are the implications for educational outcomes?. Families and Societes Working Paper Series. A project funded by European Union's Seventh Framework.

Kamtini. (2015). Pendidikan anak usia dini bagi ibu yang bekerja di luar rumah. JURNAL Pengabdian Kepada Masyarakat, 21(80), 45-50.

Malinton, S. (2013). Studi tentang pelayanan anak di taman penitipan anak Puspa Wijaya I Tenggarong. eJournal Sosiatri-Sosiologi, 1(1), 45-73.

Patmonodewo, S. (2003). Pendidikan anak prasekolah. Jakarta: Rineka Cipta

Petunjuk Teknis Penyelenggaraan Taman Penitipan Anak. (2011). Departemen pendidikan nasional. Jakarta: Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini.

Rizkita, D. (2017). Pengaruh standar kualitas taman penitipan anak (TPA) terhadap motivasi dan kepuasaan orangtua (pengguna) untuk memilih pelayanan TPA yang tepat. Early Childhood: Jurnal Pendidikan, 1(1), 1-16. https://doi.org/10.35568/earlychildhood.v1i1.46

Santrock, J.W. (2007). Psikologi pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Sudaryanti. (2012). Pentingnya pendidikan karakter bagi anak usia dini. Jurnal Pendidikan Anak, 1(1), 11-20.

Sugiyono. (2015). Metode penelitian pendidikan pendekatan kualitatif, kuantitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Supsiolani., Puspitawati., & Hasanah, D. (2015). Eksistensi taman penitipan anak dan manfaatnya bagi ibu rumah tangga yang bekerja (study kasus di TPA Dharma Asih Kota Medan). Jurnal Pendidikan Ilmu-Ilmu Sosial, 115-124


Refbacks

  • There are currently no refbacks.