Identifikasi Keanekaragaman Jenis Lumut (Bryophyta) di Kawasan Wisata Air Panas Blidit Desa Egon Buluk sebagai Media Pembelajaran

Christianus Moa, Yulimira Syafriati, Dian Ernaningsih

Abstract


Tumbuhan lumut (Bryophyta) merupakah salah satu tumbuhan tingkat rendah yang memiliki kemampuan yang dapat hidup di berbagai substrat seperti permukaan tanah,bebatuan,maupun menempel di pohon-pohon. Karena kemampuan yang yang istimewa tersebut seringkali lumut disebut sebagai tumbuhan pioneer. Keberadaan tumbuhan lumut di kawasan air panas blidit sampai saat ini belum terdata dan terdokumentasikan dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis keanekaragaman serta substrat yang ditumbuhi oleh tumbuhan lumut (Bryophyta) di kawasan wisata Air Panas Blidit. Penelitian ini dilaksanakan di kawasan wisata Air Panas Blidit Desa Egon Buluk, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur dan di Laboratorium MIPA Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Maumere pada bulan april 2024. Penelitian ini menggunakan metode jelajah (eksplorasi). Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling yaitu menjelajahi daerah sekitar air panas blidit, yang dibagi menjadi 3 area terdiri dari area 1 pada tangga menuju kawasan Air Panas Blidit,area 2 pada jalur aliran air menuju kawasan Air Panas Blidit dan area 3 pada titik lokasi kawasan Air Panas Blidit. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan 10 jenis lumut yang tergolong dalam 6 famili dengan keanekaragaman jenis lumut di air panas blidit tergolong dalam kategori sedang dengan nilai H’ = 2,21. Tumbuhan lumut yang ditemukan di air panas blidit memiliki ciri dan karakter yang berbeda-beda. Substrat yang ditumbuhi oleh tumbuhan lumut di kawasan wisata air panas blidit yaitu pada bebatuan sebanyak 13 % (4 jenis), tanah 20% (8 jenis),tangga beton 35% (9 jenis), batang pohon 9% (1 jenis) dan kayu lapuk 23% (6 jenis).

Full Text:

PDF

References


A. Y. Christanty, "Identifikasi Jenis Lumut di Pekarangan Rumah Dusun Puyang Purwoharjo Samigaluh Kulon Progo Yogyakarta," J. Trop. Mozaika, vol. 1, no. 1, pp. 1–10, 2022.

U. C. Imu, A. B. Purnamasari, dan A. Liana, "Identifikasi Tumbuhan Lumut di Kawasan Wisata Taman Nasional Bantimurung," Bionature, vol. 20, no. 2, p. 147, 2019, doi: 10.35580/bionature.v20i2.11288.

T. K. Wati, B. Kiswardianta, dan A. Sulistyarsi, "Keanekaragaman Hayati Tanaman Lumut (Bryophitha) di Hutan Sekitar Waduk Kedung Brubus Kecamatan Pilang Keceng Kabupaten Madiun," Florea J. Biol. dan Pembelajarannya, vol. 3, no. 1, pp. 46, 2016, doi: 10.25273/florea.v3i1.787.

E. Mulyani, L. K. Perwati, dan M. Murningsih, "Lumut Daun Epifit di Zona Tropik Kawasan Gunung Ungaran, Jawa Tengah," Bioma Berk. Ilm. Biol., vol. 16, no. 2, pp. 76, 2014, doi: 10.14710/bioma.16.2.76-82.

R. R. Putra, D. Hernawati, dan R. Fitriani, "Identifikasi Tumbuhan Lumut di Kawasan Wisata Gunung Galunggung Kabupaten Tasikmalaya Jawa Barat," Bioma Berk. Ilm. Biol., vol. 21, no. 2, pp. 114–120, 2019, doi: 10.14710/bioma.21.2.114-120.

M. Lukitasari, "Mengenal Tumbuhan Lumut (Bryophyta) Deskripsi, Klasifikasi, Potensi, dan Cara Mempelajarinya," CV. AE Media Graf., no. 01, pp. 12–26, 2018. [Online]. Tersedia pada: http://pics.unipma.ac.id/

A. P. Wiadril, R. Yulse Viza, dan R. Zuhri, "Identifikasi Tumbuhan Lumut (Bryophyta) di Sekitar Air Terjun Sigerincing Dusun Tuo, Kecamatan Lembah Masurai, Kabupaten Merangin," Biocplony J. Pendidik. Biol. dan Biosains, vol. 1, no. 2, pp. 1–6, 2018.

P. Studi et al., "3) 1,2,3)," pp. 439–451, 2018.

G. Sopacua, K. A. Tamaela, P. Sopratu, dan K. Selehulano, "Inventarisasi Tumbuhan Lumut di Kawasan Air Potang-potang Negeri Itawaka Kabupaten Maluku Utara," J. Ilm. Wahana Pendidik., vol. 6, no. 3, pp. 295–307, 2020, doi: 10.5281/zenodo.4297891.




DOI: https://doi.org/10.12928/sntekad.v1i2.16045

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


SNTEKAD managed by:

Education Studies, Ph.D. Program

(Program Studi Pendidikan Program Doktor)

Universitas Ahmad Dahlan

Jl. Pramuka No. 42, Yogyakarta