Problematika dalam Penerapan Literasi pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMP Muhammadiyah 1 Seyegan
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelancaran kegiatan literasi terutama dalam membaca dan menulis pada siswa SMP Muhammadiyah 1 Seyegan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan berfokus kepada kajian Pustaka, observasi, dan wawancara. Penelitian ini berusaha mendeskripsikan kendala atau masalah yang dialami oleh guru dan siswa pada kegiatan literasi. Sumber data pada penelitian ini yaitu observasi literasi pada SMP Muhammadiyah 1 Seyegan. Tujuan digunakannya metode ini yaitu untuk mendeskripsikan kelancaran peserta didik SMP Muhammadiyah 1 Seyegan dalam kegiatan literasi terutama membaca dan menulis. Berdasarkan pernyataan tersebut, bahwa metode deskriptif menjadi metode yang tepat karena bertujuan untuk menggambarkan kondisi literasi pada SMP Muhammadiyah 1 Seyegan. Dalam mengumpulkan data, penulis melakukan observasi pada kelas VII SMP Muhammadiyah 1 Seyegan.Hasil penelitian yang didapat bahwa peserta didik terutama kelas VII masih terdapat siswa yang belum bisa membaca, menulis bahkan mengeja. Selain itu, sebagaian siswa juga belum mengetahui KBBI dan karya sastra lainnya hal ini dikarenakan kurangnya pengenalan siswa pada buku dan informasi yang bersangkutan dengan pembelajaran Bahasa Indonesia.
Keywords
References
Abidin, Y., Mulyati, T., & Yunansah, H. (2021). Pembelajaran literasi: Strategi meningkatkan kemampuan literasi matematika, sains, membaca, dan menulis. Bumi Aksara.
Akbar, A. (2017). Membudayakan literasi dengan program 6M di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar, 3(1), 42-52.
Anitah, S. (2007). Strategi pembelajaran. Jakarta: Universitas Terbuka, 1.
Ginting, E. S. (2021). Penguatan literasi di era digital. In Prosiding Seminar Nasional Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia (SemNas PBSI)-3 (pp. 35-38). FBS Unimed Press.
Hamdah, S. (2018). Problematika Serta Solusi Program Literasi dalam Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Siswa Kelas VIII SMP Muhammadiyah 44 Pamulang (Bachelor's thesis).
Hidayah, N. (2015). Penanaman nilai-nilai karakter dalam pembelajaran bahasa Indonesia di Sekolah Dasar. TERAMPIL: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, 2(2), 190-204. http://repository.upi.edu/7374/5/S_SDT_0901886_Chapter2.pdf
Husain, H. (2022, July). Pentingnya Literasi Dalam Pendidikan Non Formal. In SEMINAR NASIONAL SOSIAL, SAINS, PENDIDIKAN, HUMANIORA (SENASSDRA) (Vol. 1, No. 1, pp. 97-102).
Khair, U. (2018). Pembelajaran Bahasa Indonesia dan Sastra (BASASTRA) di SD dan MI. AR-RIAYAH: Jurnal Pendidikan Dasar, 2(1), 81.
Kusmiarti, R., & Hamzah, S. (2019). Literasi dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di Era Industri 4.0. In Seminar Nasional Pendidikan Bahasa Dan Sastra (pp. 211-222).
Omeri, N. (2015). Pentingnya pendidikan karakter dalam dunia pendidikan. Manajer Pendidikan: Jurnal Ilmiah Manajemen Pendidikan Program Pascasarjana, 9(3).
Permatasari, F. (2019). Problematika Penerapan Gerakan Literasi Sekolah. Jurnal Koulutus, 2(1), 138-143.
Rohim, D. C., & Rahmawati, S. (2020). Peran literasi dalam meningkatkan minat baca siswa di sekolah dasar. Jurnal Review Pendidikan Dasar: Jurnal Kajian Pendidikan Dan Hasil Penelitian, 6(3), 230-237.
Romadhona, D. P. W., Norliana, N., Resnawati, R., Misnawati, M., Nurachmana, A., Christy, N. A., & Mingvianita, Y. (2023). Implementasi dan Problematika Gerakan Literasi di SD Negeri 2 Palangka. Journal of Student Research, 1(1), 114-128.
Subandiyah, H. (2015). Pembelajaran literasi dalam mata pelajaran bahasa indonesia. Paramasastra: Jurnal Ilmiah Bahasa Sastra Dan Pembelajarannya, 2(1).
Suriansyah, A. (2011). Landasan pendidikan.
Refbacks
- There are currently no refbacks.