Deskripsi Analisis Kesulitan Matematika Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Slow Learner Kelas V SD Muhammadiyah Danunegaran
Abstract
Kesulitan matematika adalah hambatan atau gangguan belajar pada anak yang ditandai oleh ketidak mampuan anak untuk mengekspresikan hubungan-hubungan kuantitatif dan keruangan. Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) slow learner yang mengalami kesulitan dapat diketahui melalui kriteria-kriteria yang sebenarnya merupakan indikator terjadinya kesulitan belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesulitan matematika Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) slow learner saat proses pembelajaran matematika berlangsung, yang selanjutnya guru dapat mengambil langkah-langkah perbaikan yang tepat untuk proses belajar mengajar. Sehingga siswa slow learner tersebut dapat menerima pelajaran sesuai dengan kemampuan mereka dan diberikan bimbingan sesuai dengan hak yang seharusnya mereka dapatkan sehingga dapat mencapai kemampuan optimal. Penelitian ini termasuk penelitian studi kasus dengan metode kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa slow learner kelas V. instrument pengambilan data menggunakan pedoman observasi dan pedoman wawancara. Pedoman observasi digunakan untuk mengetahui respon siswa slow learner pada saat proses pembelajaran matematika. Wawancara kepada guru digunakan untuk mengetahui kemampuan penalaran siswa,upaya yang telah dilakukan guru untuk mengatasi kesulitan belajar matematika siswa slow learner dan pencapaian siswa slow learner pada pembelajaran matematika. Wawancara kepada siswa untuk mengetahui motivasi siswa saat belajar, kebiasaan siswa saat belajar dan prilaku, sosialnya. Data dianalisis dengan model Miles and Huberman. Hasil penelitian memperoleh beberapa informasi. Pertama, siswa slow learner mengalami ketertinggalan di semua pembelajaran termasuk matematematika. Kedua, pencapaian nilai matematika anak slow learner rendah. Ketiga, subjek tampak pasif dalam pembelajaran seperti sering melamun, menggambar, bermain alat tulis, kurang konsentrasi dan tidak memperhatikan penjelasan guru.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Darjiani, Y. (2015). Analisis Keulitan Belajar Matematika Kelas V Dalam Implementasi Kurikuum 2013 Di SD Piloting SE-Kabupaten Gianyar. Gianyar: PGSD Ganesha.
Hanik, F. (2017). Stratrategi Optimalisasi Kemampuan Belajar Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Melalui Progam Pembelajaran Individual Vol.3.No.2540-8801. Surabaya: SELING.
Insan, F. (2015). Implementasi Pendidikan Inklusif dalam Pmenuhan Hak Anak Berkebutuhan Khusus di Kalimantan Selatan Vol.6.No.1693-8704. Jakarta: Balitbang Ham.
Latipah, Eva. 2012. Pengantar Psikologi Pendidikan. Yogykarta: Pedagosia.
Maolani, Rukaisih dan Ucu Cahyana. 2015. Metodologi Penelitian Pendidikan. Depokk: PT.Rajagrafindo Persada.
Runtukahu, J. Tombokan. Pembelajaran Matematika Bagi Anak Berkkesulitan Belajar. Yogyakarta: UNY Press.
Runtukahu, J. Tombokan dn Selpius Kondou. 2014. Pembelajaran Matematika Dasar Bagi Anak Berkesulitan Belajr. Yogyakarta: Ar-Ruzz Medi.
Sugihartono, dkk.2003. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press.
Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Suhermann, dkk. 2003. Strategi Pembelajaran Matematika Kontenporer. Bandung: JICA Pendidikan Matematika FMIPA Universitas Pendidikan Indonesia.
Sukardi. 2003. Metode Penelitian Pendidikan.Jakarta: Bumi Aksara.
Sukmadinata, Nana Syaodih. 2015. Metode Penelitian Pendidikan . Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Suyatinah. 2000. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: UNY Press.
Syah, Muhibbin. 2013. Psikologi Pendidikan. Bandung: UNY Press.
Triani, Nani dan Amir. 2013. Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus Lamban Belajr (Slow Learner). Jakarta Luxima.
Widia, O. (2017). Analisis Kesulitan Matematika Siswa Slow Learner Kelas IV Di SD Negri Batur Semarang vol.6 (hal 3-5). Yogyakarta: UNY FIP.
Yudhawati, Ratna dan Dany Haryanto. 2011. Teori-teori Dasar Psikologi Pendidikan. Jakarta: Pretasi Pustaka
Refbacks
- There are currently no refbacks.