Integrasi pemanfaatan spirulina platensis kepada masyarakat dengan nilai nilai al-islam dan kemuhammadiyahan

Abstract

Desa Caturharjo Pandak Bantul telah lama mengenal tradisi penggunaan bahan kosmetik alami dalam perawatan dan kesehatan kulit. Namun, tren industri kosmetik komersial telah mengubah pola pikir masyarakat, meskipun masih ada kekhawatiran terhadap keamanan produk kosmetik, tekanan kecantikan, dan peredaran produk ilegal. Sebagai solusi, sebuah program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) melibatkan kerjasama antara kecamatan Caturharjo dan Universitas Ahmad Dahlan menggunakan spirulina sebagai bahan kosmetik alami dan suplemen kesehatan. Melalui kegiatan edukasi, demonstrasi pembuatan dan penggunaan kosmetik wajah dari spirulina, serta monitoring dan evaluasi, masyarakat diberikan pemahaman yang lebih baik tentang manfaat spirulina untuk kesehatan kulit. Produk Spirulina yang dihasilkan telah mendapat izin BPOM dan dianggap layak untuk dikonsumsi. PKM ini juga memberikan kontribusi dalam bentuk rekaman video yang disosialisasikan di Channel YouTube LPPM UAD dan memiliki Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) di video tersebut. Dalam konteks ini, nilai-nilai Islam dan Kemuhammadiyahan memainkan peran penting dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya memilih kosmetik yang halal, baik, dan aman. Dengan konsep makanan halal dan baik serta penggunaan kosmetik yang aman, Islam dan Kemuhammadiyahan memberikan panduan yang relevan dan bermanfaat bagi masyarakat. Oleh karena itu, partisipasi aktif warga Muhammadiyah dalam memberikan edukasi kepada masyarakat dianggap sangat penting dan bermanfaat.