Analisis peran proyek penguatan profil pelajar Pancasila dalam pengembangan karakter moderasi beragama

Reza Adriantika Suntara, Muhamad Hijran

Abstract


Kondisi keberagaman di Indonesia merupakan suatu anugerah indah yang perlu dirawat dan dijaga oleh bangsa ini. Salah satu bentuk keberagaman tersebut ialah keberagaman agama. Terdapat enam agama yang sah secara hukum dan administrasi diakui oleh negara. Upaya dalam menjaga kerukunan dan keharmonisan dalam keberagaman tersebut dapat dilakukan dengan mengembangkan karakter moderasi beragama dalam diri bangsa Indonesia, terutama bagi generasi muda. Sikap moderasi beragama yang mengedepankan perilaku yang adil dan tidak ekstrem dalam beragama telah menjadi keharusan untuk dipupuk sejak dini mulai dari tingkat sekolah dasar di wilayah Indonesia. Sejalan dengan hal tersebut digalakkannya kurikulum merdeka yang memuat Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila menjadi salah satu media yang dimungkinkan dapat menunjang pengembangan karakter moderasi beragama tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila terhadap pengembangan karakter moderasi beragama bagi para siswa di sekolah. Penelitian dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan kualitatif melalui metode studi kepustakaan. Kajian utama dalam penelitian ini berkaitan dengan regulasi serta program yang dijalankan dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Berdasarkan hasil kajian ditemukan bahwa pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila memiliki peran yang penting dalam penguatan karakter siswa. Hal tersebut dibuktikan dengan pelaksanaan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang menitikberatkan pada kompetensi diri siswa yang bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, bernalar kritis, mandiri, kreatif, bergotong royong, dan berkebhinekaan global. Beberapa poin dalam nilai-nilai yang ditekankan pada Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila sangat sejalan dengan spirit moderasi beragama seperti sikap bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta sikap berkebhinekaan global.

Full Text:

PDF

References


Aeni, T. N. (2023). Implementasi Literasi Budaya Sebagai Solusi Disintegrasi Bangsa di Tengah Pandemi. Jurnal Dinamika Sosial Budaya, 25(2), 325–334.

Anggraeni, N. E. (2019). Strategi Pembelajaran Dengan Model Pendekatan Pada Peserta Didik Agar Tercapainya Tujuan Pendidikan Di Era Globalisasi. ScienceEdu, April, 72. https://doi.org/10.19184/se.v2i1.11796

Dewi, L., Dewi, D. A., & Furnamasari, Y. F. (2021). Penanaman Sikap Toleransi Antar Umat Beragama di Sekolah. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 8060–8064.

Dwi, H., & Azizah, I. N. (2024). Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Pembelajaran Al-Qur ’ an Hadits Di Mi Bilingual Maslakul Huda Lamongan. 5(3), 393–405.

Fuad, N. (2015). Penanaman toleransi beragama pada anak melalui pendidikan. Societas Dei: Jurnal Agama Dan Masyarakat, 2(1), 252.

Hasibuan, R. S., Syuhanda, A., Fachrurrozy, M., Efendi, S., & Idris, F. (2022). Wawasan Kebangsaan untuk Kaum Milenial. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(2), 10823–10828.

Hasmi, N. (2022). Journal of innovation research and knowledge. Journal of Innovation Research and Knowledge, 1(7), 1165–1172.

Januarharyono, Y. (2019). Peran Pemuda Di Era Globalisasi. Jurnal Ilmiah Magister Administrasi, 13(1).

Kemenag RI, B. (2019). Moderasi Beragama. Kementerian Agama RI. https://balitbangdiklat.kemenag.go.id/upload/files/MODERASI_BERAGAMA.pdf

Kompas. (2021). Konflik Poso: Latar Belakang, Kronologi, dan Penyelesaian. https://www.kompas.com/stori/read/2021/07/30/100000279/konflik-poso-latar-belakang-kronologi-dan-penyelesaian?page=all

Lessy, Z., Widiawati, A., Alif Umar Himawan, D., Alfiyaturrahmah, F., & Salsabila, K. (2022). Implementasi Moderasi Beragama Di Lingkungan Sekolah Dasar. Paedagogie: Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam, 3(02), 137–148. https://doi.org/10.52593/pdg.03.2.03

Marta, B. (2020). Konflik Agama dan Krisis Intoleransi: Tantangan atau Mimpi Buruk Keberagaman Indonesia? In Pusat Studi Kemanusiaan dan Pembangunan. https://www.pskp.or.id/2020/08/06/konflik-agama-dan-krisis-intoleransi-tantangan-atau-mimpi-buruk-keberagaman-indonesia/

Novitasari, N. (2018). Social Media Influence on the Millennial Generation’s Civic Disposition. Journal of Moral and Civic Education, 2(2), 64–76.

Putri, A. Y., Hasanah, U., & Wardana, L. A. (2023). Penguatan Wawasan Kebangsaan peserta didik di MTs. Raudlatul Hasaniyah melalui Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Jurnal Pendidikan Sosial Dan Konseling, 1(2), 132–137.

Sari, D. K. (2023). Penyuluhan Hukum Tentang Pemahaman Karakter dan Etika Pelajar Dalam Berorganisasi di Madrasah Aliyah DDI Lonja. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(4), 2552–2557.

Suntara, R. A., & Hijran, M. (2021). Meneladani perjuangan jenderal Soedirman dalam upaya pengembangan karakter cinta tanah air. Seminar Nasional Kewarganegaraan, 3(1), 144–155.

Sutrisno, E. (2019). Aktualisasi moderasi beragama di lembaga pendidikan. Jurnal Bimas Islam, 12(2), 323–348.

Ulandari, S., & Rapita, D. D. (2023). Implementasi proyek penguatan profil pelajar pancasila sebagai upaya menguatkan karakter peserta didik. Jurnal Moral Kemasyarakatan, 8(2), 116–132.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.