Tingkat Pengetahuan Pasien Mengenai Aturan Pemakaian Obat Secara Tepat di Instalasi Rawat Jalan Puskesmas Piyungan

Phipit Dyta Retnosari, Naifah Nurul Azizah, Moch. Saiful Bachri, Nur Lia Wijayanti

Abstract


Penggunaan obat yang tidak sesuai dengan aturan pemakaian bisa berpotensi tidak tecapainya efek terapi atau bahkan dapat menimbulkan efek yang tidak diinginkan seperti meningkatnya potensi kerusakan fungsi ginjal dan hati. Rentannya masyarakat akan informasi komersial obat tanpa diimbangi dengan pemberian informasi obat yang benar menyebabkan penggunaan obat yang tidak rasional. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi yang diambil adalah pasien rawat jalan Puskesmas Piyungan periode Maret 2022 dengan teknik Purposive sampling. Data yang diperoleh dikelompokkan bedasarkan kareteristik pasien. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang mana data diperoleh langsung dari sumber aslinya. Hasil penelitian tingkat pengetahuan mengenai aturan pakai obat secara tepat dikategorikan menjadi 3 yaitu tingkat pengetahuan Baik sebanyak 38 responden (76.5 %), tingkat pengetahuan Cukup sebanyak 8 responden (15.7%), dan tingkat pengetahuan Kurang sebanyak 4 responden (7.8 %). Tingkat pengetahuan responden berdasarkan jenis kelamin diperoleh bahwa kelamin perempuan memiliki tingkat pengetahuan lebih tinggi yaitu sebesar 69.2% dibandingkan dengan laki-laki yaitu sebesar 30.8%. Tingkat pengetahuan paling baik ada para rentang umur 26-35 tahun yaitu sebesar 33.3%, dan tingkat pengetahuan paling rendah berada di rentang umur 56-65tahun dan >65 tahun dengan nilai 7.7 %.


Full Text:

PDF

References


Arikunto, Suharsimi, 2010, Prosedur Penelitian Suatu pendekatan Praktek, Jakarta: Rineka Cipta.

Anonim, 2019, Peraturan Menteri Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019 Tentang Puskesmas, Menteri Kesehatan Republik Indonesia

Balkan, S., Baud, F., Boissière, V., Burny, M. E., Chappuis, F., Coutin, A. S., et al., 2013, Essential drugs practical guidelines, Paris: Médicins San Frontières

Budiman, Riyanto, A., 2013, Kapita selekta kuesioner: Pengetauan dan Sikap Dalam Penelitian Kesehatan, Jakarta: Salemba Medika

Ivoryanto, Evelyne, Sidharta, B., Illahi, R.K., 2017, Hubunga Tingkat Pendidikan Formal Masyarakat Terhadap Pengatahuan dalam Penggunaan Antibiotik Oral di Apotek Kecamatan Klojen, Pharmaceutical Journal of Indonesia 2(2): 31-36.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, 2015, Rencana strategis Kementerian Kesehatan tahun 2015-2019, Jakarta

Notoatmojo, S., 2010, Metodologi Penelitian Kesehatan. Revisi. Jakarta: Rineka Cipta

Shazu, Rafiul, I., 2014, Relationship between Gender and Language, Journal of Education and

Practice, 9.

Sugiyono, 2014, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, Bandung: Alfabeta

World Health Organization, 2008, Human right fact sheets, Geneva.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.