Srategi layanan bimbingan dan konseling dalam mengembangkan kesadaran karir siswa di Sekolah Menengah Pertama

Wahyu Nila Irdasari, Caraka Putra Bhakti

Abstract


Tujuan artikel ini yaitu untuk memberikan gambaran sekaligus alternatif startegi layanan bimbingan dan konseling yang dapat dipergunakan untuk mengembangkan kesadaran karir siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP). Kesadaran karir menjadi bagian terpenting dalam kematangan karir yang berkaitan dengan mengenal, memahami jenis-jenis pekerjaan yang diinginkan dimasa depan. Kesadaran karir sudah seharusnya diberikan pada awal sekolah untuk mempersiapkan masa depan siswa. Namun pada kenyataanya kesadaran karir siswa di SMP masih tergolong rendah sehingga mengakibatkan siswa memiliki  motivasi yang rendah dalam mencapai cita-citanya. Sehingga strategi layanan bimbingan dan konseling dalam bidang karir menjadi alternatif dalam penyelesaian permasalahan tersebut. Metode yang diterapkan yaitu studi literature dengan mengumpulkan sumber bacaan yang sesuai dengn fokus penelitian. Hasil dan pemabahasan artikel ini menunjukkan bahwa strategi yang dapat digunakan untuk mengembangkan kesadaran karir siswa diantaranya memberikan layanan bimbingan dan konseling dengan menekankan layanan dasar, responsif, peminatan dan perencanaan individual sekaligus dukungan sistem menggunakan metode yang bermuatan karir sehingga nantinya siswa mampu mengembangkan kesadaran akan tanggung jawab dalam karir masa depan, dan mendorong siswa untuk menyadari bahwa pendidikan yang dipilih akan berpengaruh pada karir masa depan yang memiliki pengaruh besar terhadap kemajuan dari segi finansial dan kesuksesan.


Full Text:

PDF

References


Alam, R. H., Putranti, D., Hestiningrum, E., & Rosada, U. D. STUDI DESKRIPTIF KEMATANGAN KARIR SISWA KELAS VIII MTs YAKETUNIS YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2019/2020.

Arthur, N. (2014). Social justice and career guidance in the Age of Talent. International Journal for Educational and Vocational Guidance, 14(1), 47-60.

Astuti, B., & Purwanta, E. (2019). Bimbingan Karier untuk meningkatkan Kesiapan karier. Devstudika.

Bhakti, C. P. (2017). Program Bimbingan Dan Konseling Komprehensif Untuk Mengembangkan Standar Kompetensi Siswa. JURKAM: Jurnal Konseling Andi Matappa, 1(2), 131. https://doi.org/10.31100/jurkam.v1i2.63

Curry, J., & Amy Milsom, D. (2013). Career counseling in P-12 schools. Springer Publishing Company.

Edeltrudis, K., Korohama, P., Wibowo, M. E., & Tadjri, I. (2017). Model Bimbingan Kelompok dengan Teknik Modeling untuk Meningkatkan Kematangan Karir Siswa. Jurnal Bimbingan Konseling, 6(1), 68–76.

Fajriah, U. ., & Sudarma. (2017). Pengaruh praktik kerja industri, motivasi memasuki dunia kerja, dan bimbingan karir pada kesiapan kerja siswa. Economic Education Analysis Journal, 6(2), 421–432.

Ghassani, M., Ni’matuzahroh, N., & Anwar, Z. (2020). Meningkatkan Kematangan Karir Siswa SMP Melalui Pelatihan Perencanaan Karir. Jurnal Intervensi Psikologi (JIP), 12(2), 123–138. https://doi.org/10.20885/intervensipsikologi.vol12.iss2.art5

Harsantik, G. S., & Nursalim. (2019). Pengembangan Media Game Tebak Gambar Untuk Membantu Ekplorasi Karir Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Panggul Media Development of Tebak Gambar on a Career Exploration Class VII in SMPN 1 PANGGUL. Bimbingan Dan Konseling, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya, 603–608.

Juwitaningrum, I. (2013). Program Bimbingan Karir untuk Meningkatkan Kematangan Karir Siswa SMK. PSIKOPEDAGOGIA Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 2(2), 132. https://doi.org/10.12928/psikopedagogia.v2i2.2580

Keke Oktina Fikri, C. P. B. (2021). Pengembangan modul digital career awareness bagi siswa smp kelas vii. Bimbingan Konseling Islam, 602–608.

Lestari, I. (2017). Meningkatkan Kematangan Karir Remaja Melalui Bimbingan Karir Berbasis Life Skills. Jurnal Konseling GUSJIGANG, 3(1), 17–27. http://dx.doi.org/10.24176/jkg.v3i1.859

Lohmay, F., Triyono, T., & Ramli, M. (2017). Keefektifan panduan pelatihan berbasis appreciative inquiry terhadap peningkatan kematangan karier siswa SMP. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan, 2(1), 65-72

Lutfiyani, V., & Bhakti, C. P. (2017). Strategi Layanan Bimbingan dan Konseling Komprehensif dalam Pengembangan Self-Knowledge pada Siswa Sekolah Dasar. Sendika, I(1), 370–377.

M Irham, M. I. (2015). Model Manajemen Bimbingan dan Konseling di Sekolah Dasar (Studi Kasus di SD Al-Irsyad Al-Islamiyyah Purwokerto) (Doctoral dissertation, pascasarjana iain purwokerto).

Manurung, M. (2021). PENERAPAN LAYANAN INFORMASI DENGAN TEKNIK SELF REFLECTION TERHADAP KEMANDIRIAN PEMILIHAN KARIR SISWA KELAS IX-2 SMP NEGERI 7 MEDAN TAHUN AJARAN 2017/2018. SABILARRASYAD: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Kependidikan, 6(1), 72-83.

Multisari, W., & Rachmawati, I. (2020). Pelatihan Career Awarness : Self Knowledge , Educational And Occupational Exploration , And Career Planning Pada Anak-Anak Kelompok Belajar Singajaya Malang. 4(1), 83–92.

Murtadha, R. (2018). Proses Berfikir Matematis Siswa Ditinjau dari Tingkat Kesadaran dalam Mencapai Pemahaman

Nugraheni, Y. (2014). Hubungan antara self awareness dan communication apprehension pada mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pengetahuan Universitas Sanata Dharma (Skripsi). Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.

Rahman, M. A. (2018). Pelatihan Kepedulian Karier Di Jurusan Usaha Perjalanan Wisata Smkn 1 Bandung. Jurnal Psikologi Jambi, 03(01), 7–13. https://online-journal.unja.ac.id/jpj/article/view/6366

Safira, A., Hendriana, H., & Yuliani, W. (2021). VALIDITAS DAN RELIABILITAS ANGKET KESADARAN KARIER. FOKUS (Kajian Bimbingan & Konseling dalam Pendidikan), 4(4), 285-290

Santi Selviana, Soeprijanto, & Irzan Zakir. (2020). Hubungan Antara Kesadaran Karir (Career Awareness) Dan Disiplin Diri Dengan Prestasi Belajar Pada Mahasiswa Bidikmisi Program Studi Pendidikan Teknik Elektro Universitas Negeri Jakarta. Journal of Electrical Vocational Education and Technology, 5(2), 55–60. https://doi.org/10.21009/jevet.0052.09

Sari, N. (2016). Pola Pelaksanaan Bimbingan Dan Konseling Untuk Mengoptimalkan Kemampuan Anak Autis Di Sekolah Dasar. JBKI (Jurnal Bimbingan Konseling Indonesia), 1(2), 31. https://doi.org/10.26737/jbki.v1i2.105

Sharf, Richard S.2013. Applying Career Development Theory to Counseling (sixth Edition).USA: Brooks/Cole (Cengage Learning)

Siti, A., Sugiyo, & Anni, C. T. (2016). Pengembangan Model Bimbingan Karir Terintegrasi Dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Untuk Meningkatkan Kesadaran Karir Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Bimbingan Konseling, 5(2), 107–112. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jubk

Supriyanto, A., Hartini, S., Irdasari, W. N., Miftahul, A., Oktapiana, S., & Mumpuni, S. D. (2020). Teacher professional quality: Counselling services with technology in Pandemic Covid-19. Counsellia: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 10(2), 176. https://doi.org/10.25273/counsellia.v10i2.7768

Ufi, D. T., Taneo, J., Malelak, E. O., & Pellondou, Y. A. (2021). Peran Guru Pendidikan Agama Kristen dalam Melaksanakan Bimbingan dan Konseling bagi Siswa. Biblio Couns: Jurnal Kajian Konseling dan Pendidikan, 4(1), 36-46

Wahyuni, C. L., Nurdin, S., & Nurbaity. (2018). Kematangan Karir Siswa SMA Negeri 1 Bandar Dua Pidie Jaya. Ilmiah Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling, 3 (4), 10–18.Kematangan Karir Siswa SMA Negeri 1 Bandar Dua Pidie Jaya. Ilmiah Mahasiswa Bimbingan Dan Konseling, 3(4), 10–18.

Yonanda, D. (2019). Penerapan Model Perkembangan Karir Ginzberg Melalui Konseling Kelompok Dengan Teknik Modeling Untuk Meningkatkan Kesadaran Karir Peserta Didik Kelas XI SMKN 3 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2018/2019 (Doctoral dissertation, UIN Raden Intan

Zamroni, E., & Rahardjo, S. (2015). Manajemen Bimbingan Dan Konseling Berbasis Permendikbud Nomor 111 Tahun 2014. Jurnal Konseling Gusjigang, 1(1), 0–11. https://doi.org/10.24176/jkg.v1i1.256

Zunker, V. G. (2006). Career counselling a holistic approach (7th Editio). Thomson Brooks/Cole.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.