Strategi layanan bimbingan klasikal untuk meningkatkan aspirasi karier siswa sekolah menengah atas

Fatin Hamamah, Caraka Putra Bhakti

Abstract


Dalam rangka meningkatkan aspirasi karier siswa di sekolah menengah atas (SMA), tujuan artikel ini adalah untuk menyajikan gambaran dan pendekatan yang berbeda dari layanan bimbingan klasikal. Pencapaian tujuan pekerjaan masa depan siswa serta tujuan karier pribadinya tergantung pada aspirasi karier mereka. Rencana individu untuk tujuan karier yang selaras dengan harapan yang dimaksud dikenal sebagai aspirasi karier.  Terdapat faktor pribadi dan lingkungan berdampak pada aspirasi individu. Tujuan karier individu dipengaruhi oleh isu-isu dengan aspirasi, terutama yang berkaitan dengan kepentingan pribadi. Namun dalam realitanya, harapan siswa terhadap karier mereka masih cukup rendah. Oleh karena itu, sangat penting untuk mendukung dan membantu siswa untuk meningkatkan aspirasi karier. Di sinilah peran bimbingan konseling. Karena kurangnya imajinasi dan inovasi, layanan bimbingan klasikal masih di bawah standar. Akibatnya, menggunakan layanan bimbingan klasikal sebagai alternatif strategi pembelajaran penemuan, ekspositori, dan resitasi (penugasan). membangun layanan konseling tradisional untuk meningkatkan tujuan karir siswa. sehingga guru BK dapat menawarkan layanan bimbingan klasikal yang unik dan inovatif sejalan dengan strategi yang diterapkan di sekolah menengah atas (SMA) untuk meningkatkan aspirasi karier siswa

Full Text:

PDF

References


Andriyani, D., & Samiyem, S. (2022). Peningkatan Prestasi Belajar Melalui Metode Resitasipada Pelajaran Matematika. Trihayu: Jurnal Pendidikan Ke-SD-An, 8(3), 1435–1441. https://doi.org/10.30738/trihayu.v8i3.12316

Eni. (1967). 済無No Title No Title No Title. Angewandte Chemie International Edition, 6(11), 951–952., 21(Mi), 5–24.

Heriyanti, I. P., & Bhakti, C. P. (2022). Strategi Layanan Bimbingan Klasikal Blended Learning Berbasis Project Based Learning Untuk Meningkatkan Self Regulated Learning Siswa. Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia, 8(2), 40. https://doi.org/10.31602/jmbkan.v8i2.7093

Indrawati, R. (2022). Penerapan Metode Pemberian Tugas terhadap Kemampuan Mengenal Bilangan pada Anak Usia Dini. PAUD Lectura: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(02), 45–52. https://doi.org/10.31849/paud-lectura.v5i02.8736

Pandanwangi, A., Apin, A. M., Sukapura Dewi, B., Damayanti, N., Denianshah, F., & Elnissi., S. (2020). Adaptasi Pendampingan Teknik Membatik Media Alternatif Baru di Era New Normal. Peran Perguruan Tinggi Dalam Transformasi, Adaptasi, Dan Metamorfosisi Pengabdian Pada Masyarakat Di Era New Normal, 5(1), 22–26. http://repository.unika.ac.id/23450/1/sendimasyogya20Yekti Tri Menik.pdf

Putra Bhakti, C., & Nizamuddin, M. A. (2018). Blended Learning: Metode Alternatif Dalam Layanan Bimbingan Klasikal. 122–127.

Rizki, M., Astuti, A., & Noviardilla, I. (2021). Kajian Literatur Tentang Hubungan Pengelolaan Kelas dengan Motivasi Belajar Siswa Sekolah Dasar. Pendidikan Tambusai, 5(1), 267–271.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.