Psikoedukasi Berbasis Sosial Media untuk Mengatasi Fenomena Panic Buying

Sekar Ayu Aisyah Putri, Fitria Hastari Milenia, Intan Hadiah Rastiti, Usmi Karyani

Abstract


ABSTRACT

One of the phenomena that is massive in society is the tendency of panic buying behavior. This arises because of the anxiety faced by the community when they are in unpredictable situations. Panic buying can cause waste, lack of certain products, and even cause household finances to be disrupted. Therefore, it is important to prevent panic buying in the community. One of the prevention efforts is through social media-based psychoeducation. The purpose of this study was to determine the public's response to psychoeducational content about panic buying through social media. This study uses a descriptive method in this case data collection is collected through comments related to videos uploaded on Instagram videos containing understanding, coping tips, causes and effects of panic buying. The video is ± 1 minute long. Psychoeducation is broadcast for 1 week to followers of an NGO account engaged in child and consumer protection. The results show that psychoeducational videos have been watched 280 times and received 37 likes, and seven positive comments, such as the value of benefits. This shows that psychoeducational content through uploaded videos has received a positive response from users.

Keywords: Social Media, Panic buying, Psychoeducation

 

ABSTRAK

Salah satu fenomena yang masif terjadi pada masyarakat adalah kecenderungan perilaku panic buying. Hal ini muncul karena adanya kecemasan yang dihadapi oleh masyarakat saat berada pada situasi - situasi yang tidak dapat diprediksi. Panic buying dapat menyebabkan pemborosan, kekurangan produk tertentu, bahkan menyebabkan keuangan rumah tangga terganggu. Oleh karena itu penting melakukan pencegahan terjadinya panic buying pada masyarakat. Salah satu upaya pencegahan adalah melalui psikoedukasi berbasis sosial media. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui respon masyarakat terhadap konten psikoedukasi tentang panic buying melalui sosial media. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dalam hal ini pengumpulan data dikumpulkan melalui komentar  terkait video yang di unggah di instagram video berisi pengertian, tips mengatasi, sebab dan dampak panic buying. Video berdurasi ± 1 menit. Psikoedukasi ditayangkan selama 1 minggu kepada followers akun sebuah LSM yang bergerak dalam perlindungan anak dan konsumen. Hasil penelitian menunjukan bahwa video psikoedukasi telah ditonton sebanyak 280 kali dan mendapat like sejumlah 37 akun, dan tujuh komentar positif, seperti misalnya nilai manfaat. Hal ini menunjukkan bahwa konten psikoedukasi melalui video yang di unggah mendapat respon positif dari pengguna.

Kata Kunci : Media Sosial, Panic buying, Psikoedukasi


Keywords


Social Media, Panic buying, Psychoeducation

Full Text:

PDF

References


Arnani, N. P. (2021). Psikoedukasi Mengelola Stres Di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat, 373-376.

Caraka, G. P. (2015). Peranan Karakteristik Dan Psikologi Konsumen Terhadap Keputusan Pembelian Kembali Produk Pakaian Melalui Instagram . 126-137.

Ferlitasari, R., & Rosana, E. (2020). Pengaruh media sosial instagram terhadap perilaku keagamaan remaja. Sosio Religia, 1(2).

Khusnul, F. (2021). Penurunan Daya Beli Vs Panic Buying Di Tengah Pandemi Covid-19. Bagaimana Tinjauan Syariahnya. 18 - 25.

Lins, S., & Aquino, S. Development and initial psychometric properties of a panic buying scale during COVID-19 pandemic. Heliyon, 6(9), 1-6.

Novitasari, R., Rahman, M. S., Darmawan, A., & Rahayu, S. (2020). Sosialisasi Konsumen Cerdas di Desa Tenajar, Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu. Jurnal Pusat Inovasi Masyarakat (PIM), 2(3), 368-371.

Sarita Candra Merida, R. F. (2021). Psikoedukasi Dalam Mempersiapkan Mahasiswa Menyongsong Era Digital. Pelayanan Kepada Masyarakat , 54-68.

Setiadi, A. (2016). Pemanfaatan media sosial untuk efektifitas komunikasi. Cakrawala-Jurnal

Humaniora, 16(2).

Setiadi, Nugroho J., and MM SE. Perilaku Konsumen: edisi revisi. Kencana, 2015.

Shadiqi, A. M., Hariati, R., Hasan, K. F., I’anah, N., & Istiqomah, W. A. (2020). Panic buying pada pandemi COVID-19: Telaah literatur dari perspektif psikologi. Jurnal Psikologi Sosial, 18(59), 1-12.

Shou, B., Xiong, H., & Shen, Z. M. (2011). Consumer Panic buying and Quota Policy under Supply Disruptions. Manufacturing & Service Operations Management, 1-29

Suci Ratna Estria, S. N. (2020). Pengaruh Intervensi Psikoedukasi Berbasis Audio Visual Terhadap Internet Addiction. Keperawatan Muhammadiyah , 85-95.

Wijaya, T. (2020). Factor Analysis of Panic buying During the Covid-19 Period in Indonesia. SSRN Electronic Journal, 1-13.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.