Peran guru dalam memberikan pendidikan seks di KB Mutiara Bangsa Yogyakarta

Putri Cahyanti

Abstract


Fenomena pelecehan dan kekerasan seksual yang terjadi pada anak usia dini, ditambah lagi dengan kurang kepedulian orangtua dalam masalah pendidikan seks menjadikan guru harus turut berperan dalam memberikan pendidikan seks kepada anak khsususnya pada anak usia dini. Guru harus menjalankan suatu peran dalam mendukung proses pembelajaran pendidikan seks pada anak usia dini. Peran yang dilaksanakan guru diantaranya: peran sebagai pembimbing, pelatih, pengajar, dan pendidik yang disertai dengan kompetensi guru seperti kompetensi pedagogik, sosial, kepribadian, dan professional. Peran guru tersebut akan memberikan dampak pada aspek perkembangan anak secara psikologis yang meliputi aspek kognitif, bahasa, sosial-emosi, moral dan agama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru dalam memberikan pendidikan seks di KB Mutiara Bangsa Yogyakarta. Subjek dalam penelitian ini adalah para guru yang ada di KB Mutiara Bangsa Yogyakarta. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif  dengan bentuk penelitian fenomenologi. Pengumpulan data dengan menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan menggunakan Triangulasi.


Keywords


Peran Guru; Pendidikan Seks; Aspek Perkembangan Anak Usia Dini;

Full Text:

PDF

References


Adel. (2010). Perlunya Pendidikan Seks Pada Anak Sejak Usia Dini. Retrieved from Pendidikan Seks Pada Anak Usia Dini: http://adel.student.umm.ac.id/2010/02/05/perlunya-pendidikan-seks-pada-anak-sejak-usia-dini/html.

Arifin, Z. (2012). Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Didik, B. (2017). Kekerasan Terhadap Anak dan Remaja. Infodatin (Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI).

Hapsari, D. (2019). Peran Guru Dalam Memberikan Pendidikan Seks di KB Mutiara Bangsa Yogyakarta. (P. Cahyanti, Interviewer)

Nasution, S. (2013). Metodelogi Penelitian Naturalistik Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Nawita, M. (2013). Bunda, Seks Itu Apa? Bagaimana Menjelaskan Seks Pada Anak?. Bandung: Yrama Widya.

Noor, J. (2011). Metodologi Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi & Karya Ilmiah. Jakarta: Kencana.

Ridwan. (2004). Metode dan Tekhnik Penyusunan Tesis. Bandung: Alfabeta.

Roqib, M. (2008). Pendidikan Seks pada Anak Usia Dini. Jurnal Pemikiran Alternatif Pendidikan, 13(2).

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2014). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.

Sukmadinata, N. S. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sumanto. (2013). Psikologi Perkembangan: Fungsi dan Teori. Yogyakarta: CAPS (Center Of Academic Publishing Service).

Sunyoto, D. (2013). Metode dan Instrumen Penelitian (Untuk Ekonomi dan Bisnis). Yogyakarta: PT Buku Seru.

Suparlan. (2008). Menjadi Guru Efektif. Jakarta: Hikayat Publising.

Zubaedah, S. (2016). Pendidikan Seks pada Anak Usia Dini di Taman Kanak-Kanak (TK) Islam Kota Yogyakarta. Jurnal Pendidikan Anak, 2(2).

Zulganef. (2008). Metode Penelitian Sosial dan Bisnis. Yogyakarta: Graha Ilmu.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.