PERAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERBASIS ETNOMATEMATIKA DENGAN DESCRIPTIVE FEEDBACK TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK

Friantiani Safitri, Kartono Kartono

Abstract


Pentingnya kemampuan pemecahan masalah matematik yang harus dimiliki siswa dalam pembelajaran matematika tidak didukung oleh realitas yang terjadi. Rendahnya kemampuan pemecahan masalah matematik yang dimiliki siswa berdampak pada tidak tercapainya tujuan pembelajaran. Model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) adalah salah satu alternatif yang dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematik siswa. Pembelajaran berbasis masalah akan menjadi lebih bermakna ketika dikaitkan dengan nuansa yang dekat dengan dunia keseharian siswa. Salah satu nuansa yang dapat digunakan agar kegiatan pembelajaran menjadi lebih bermakna adalah etnomatematika. Sering terjadi kesenjangan pemahaman antara guru dan siswa dalam proses pembelajaran. Kesenjangan pemahaman antara guru dan siswa dapat diatasi dengan mengaitkan PBL berbasis etnomatematika dengan descriptive feedback sebagai respon umpan balik siswa terhadap pembelajaran yang telah berlangsung. Descriptive feedback dapat meningkatkan proses pembelajaran dan rasa percaya antara guru dan siswa, serta guru dapat menggali lebih dalam kesulitan-kesulitan apa saja yang dialami oleh masing-masing siswa. Uraian kajian ini meliputi peran model PBL bernuansa etnomatematika dengan descriptive feedback dalam meningkatkan kemampuan pemecahan matematik siswa.


Keywords


Problem Based Learning, Etnomatematika, Descriptive Feedback, Kemampuam Pemecahan Masalah Matematik

Full Text:

PDF

References


Barrow, H. 1996. Problem-based Learning in medicine and beyond: a brief overview. New directioon for teacing and learning. Jossey: Bass Publisher.

D’Amborsio,U.1985. “Ethnomathematics and Its Place in the History And Pedagogy of Mathematics”. For the Learning of Mathematics Journal. 5(1): 44-48.

D’Amborsio,U.2006. “The Program Ethnomathematics and Challenges of Globalization”. International Journal for the History of Sciences, 1(8): 74-83.

Dierick, S. & Dochy, F. 2001. New Lines In Edumetrics: New Forms Of Assessment Lead To New Assessment Criteria. Studies in Educational Assessment, 27: 307-329.

Gattegno, C. 1978. On feedback. newsletter (Vol. VII, 4). New York: Educational Solutions.

Geni, P. R.L, & Hidayah, I. 2017. “Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Pada Pembelajaran Problem Based Learning Bernuansa Etnomatematika Ditinjau Dari Gaya Kognitif”.UJMER, 6(1):11-17.

Gipps, C. 1999.“Socio-cultural Aspects of Assessment”. Review of Research in Education, 24:355-392.

Hudojo, H. 1988. Mengajar Belajar Matematika. Jakarta: Depdikbud.

Irons, A. 2008. Enchancing Learning Formative Assessment and Feedback.Engineering. https://doi.org/10.1111/j.1467-8535.2008.00890_9.x

Kolb, D. A. 1984. Experiential learning: Experience as the source of learning and development. Englewood Cliffs. NJ: Prentice Hall.

NCTM. 2000. Excecutive Summary Principles and Standart for School Mathematics. USA: NCTM.

Polya, G. 1957. How to Solve it: A New Aspect of Mathemathical Method. Princeton University Press.

Richardo, Rino. 2016. “Peran Ethnomatematika dalam Penerapan Pembelajaran Matematika”. LITERASI, 7(2):118-125.

Rodger, Carol. 2017. “Descriptive feedback: student voice in K-5 classrooms”. The Australian Association for Research in Education, 45(1):87-102.

Sadler, D.R. 1989. “Formative assessment and the design of instructional systems”. Instructional Science, 18:119-144.

Shockey, T. & Bear, J. 2006. “An ethnomathematics approach toward understanding a Penobscot hemispherical lodge”. A Journal of Horizontes. 24(1):69-76.

Syaiful. 2012. “Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Melalui Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik”. Jurnal Pendidikan Matematika dan Sains, 2 (1): 36-44.

Stiggins, Rick. 2005. “From Formative Assessment to Assessment for Learning: A Path to Success in Standards-Based Schools”. Phi Delta Kappan. 87(04):324-328.

TIMSS. 2011. International Association for the Evaluation of Educational Achievement.

Wahyuni, A, Wedaring, A.A, & Sani, B. 2013. “Peran Etnomatematika dalam Membangun Karakter Bangsa, Makalah Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika, Prosiding, Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA UNY, Yogyakarta: UNY

William, D. & Black, P. 1996. “Meanings and consequences: a basis for distinguishing formative and summative functions of assessment?”. British Educational Research Journal, 22(5): 537-548.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.