PERMAINAN PASARAN DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MATERI ARITMETIKA SOSIAL UNTUK MENUMBUHKAN KARAKTER KEWIRAUSAHAAN

Himmatul Ulya, Afit Istiandaru

Abstract


Angka pengangguran di Indonesia yang semakin tinggi dari tahun ke tahun menjadi pekerjaan rumah bersama bagi bangsa Indonesia. Usaha pemerintah mengatasi pengangguran harus mendapat dukungan dari berbagai pihak termasuk dari bidang pendidikan. Salah satu caranya yaitu dengan menanamkan karakter kewirausahaan kepada siswa sekolah mulai sejak usia dini. Penanaman karakter kewirausahaan dapat dilakukan melalui pembelajaran matematika materi aritmetika sosial dengan menggunakan media permainan tradisional pasaran. Permainan tersebut akan membawa siswa ke dalam situasi nyata untuk belajar penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian sehingga siswa akan merasa senang untuk belajar matematika khususnya materi aritmetika sosial. Pembelajaran yang menyenangkan yang tercipta tersebut dapat menyebabkan siswa lebih mudah memahami konsep aritmetika sosial. Selain itu, dalam permainan pasaran siswa dilatih untuk bersikap percaya diri, berani, bertanggung jawab, berkomunikasi dengan baik, mandiri dalam mengambil keputusan, kreatif dan inovatif. Karakter-karakter yang dapat ditumbuhkan melalui pasaran tersebut merupakan unsur pembentuk karakter kewirausahaan yang dapat dijadikan modal siswa untuk menghadapi tantangan kehidupan sehingga siswa akan termotivasi untuk menjadi wiraswasta yang tangguh dan handal.

Keywords


aritmetika sosial; karakter kewirausahaan; permainan tradisional pasaran

Full Text:

PDF

References


Antawati, D. I. (2012). Membangun Jiwa Kewirausahaan Pada Anak Usia Dini dengan Permainan Tradisional Pasaran. Jurnal Ilmiah Ekonomi dan Bisnis, XVIII(1), 21-34.

Hayuningtyas, B. (2012). Diagnosis Kesulitan Belajar Aritmatika Sosial Ditinjau dari Aspek Kognitif Matematika (Pada Siswa Kelas VII MTs. Muhammadiyah Blimbing, Polokarto, Sukoharjo). Skripsi, tidak dipublikasikan. Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Irianto dan Kamil. (2005). Buku Matematika untuk SMP Kelas VII. Jakarta: Acarya Media Utama.

Mulyasa. (2010). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

NCTM. (2000). Principles and Standard for School Mathematics. Diakses Tersedia di www.nctm.org.

NCTM. (2014). Principles to Actions: Ensuring Mathematical Success for All. Tersedia di www.nctm.org.

Setiawan. (2004). Aritmetika Sosial. Diakses tanggal 27 Desember 2016 dari p4tkmatematika.org/downloads/smp/Arsos.pdf.

Siswono, T.Y.E. (2012). Implementasi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran Matematika. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Matematika yang diselenggarakan oleh UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, tanggal 24 November 2012. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Sofiyah, Z. F. (2014). Mengatasi Kesulitan Siswa dalam Memahami dan Menyelesaiakan Soal Cerita Pada Materi Aritmetika Sosial Dengan Metode Jigsaw. Diakses tanggal 27 Desember 2016 dari https://zulinfuadzatus.files.wordpress.com/2014/12/artikel-spm.pdf.

Sujiono, Y. N. (2009). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia DIni. Jakarta: Indeks.

Surtini, S. (2014). Matematika Sebagai Salah Satu Pembelajaran Untuk Menumbuhkan Jiwa Kewiraswastaan Mulai Dini. Jurnal UTM, 40(1), 86-103.

Suryana. (2006). Kewirausahaan: Pedoman Praktis, Kiat, dan Proses Menuju Sukses. Jakarta: Salemba.

Sutrisno. (2014). Menumbuhkan Karakter Wirausaha Melalui Pembelajaran Kewirausahaan dan Media Matematika. Prosiding Seminar Nasional Sains dan Enterpreneurship yang diselenggarakan oleh Universitas PGRI Semarang, Juni 2014. Semarang: Universitas PGRI Semarang.

Utami, R. (2013). Penerapan Permainan Pasaran dalam Pembelajaran Matematika Materi Pokok Aritmatika Sosial. Jurnal Delta, 1(2), 128-135.

Yovanda, Y. R. (2016). Pengangguran Jadi Masalah Utama Pembangunan Ekonomi RI. Diakses tanggal 5 November 2016 dari http://ekbis.sindonews.com/read/1151757/33/pengangguran-jadi-masalah-utama-pembangunan-ekonomi-ri-1477973391.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.