UPAYA MENINGKATKAN RASA PERCAYA DIRI SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING PADA SISWA KELAS VIII F SMP MBS PLERET TAHUN PELAJARAN 2016/2017

Nurafni Retno Kurniasih

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan rasa percaya diri siswa dalam pembelajaran matematika menggunakan model pembelajaran penemuan terbimbing pada siswa kelas VIII F SMP MBS (Muhammadiyah Boarding School) Pleret tahun pelajaran 2016/2017. Untuk mencapai tujuan tersebut peneliti melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian tindakan ini dilakukan secara partisipatif dan kolaboratif. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui observasi, angket, dan dokumentasi. PTK ini dilaksanakan sebanyak dua siklus. Hasil pada akhir siklus I menunjukkan rasa percaya diri siswa masih berada pada level sedang (71,97%), artinya pembelajaran matematika dengan penemuan terbimbing belum mampu mencapai target yang ditetapkan untuk tingkat rasa percaya diri siswa yaitu pada kategori tinggi. Berdasarkan hasil refleksi penelitian siklus I, dilakukan upaya perbaikan untuk siklus selanjutnya. Pada siklus II tampak bahwa pelaksanaan pembelajaran matematika menggunakan model penemuan terbimbing telah mencapai target yang ditetapkan untuk rasa percaya diri siswa yaitu pada kategori tinggi (80,83%). Sehingga dapat disimpulkan bahwa tindakan perbaikan dalam penelitian ini cukup dan dapat dihentikan. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pembelajaran matematika dengan model pembelajaran penemuan terbimbing pada siswa kelas VIII F SMP MBS Pleret tahun ajaran 2016/2017 dapat meningkatkan rasa percaya diri siswa setelah dilakukan perbaikan dari pembelajaran siklus I ke siklus II.

Keywords


rasa percaya diri, penemuan terbimbing

Full Text:

PDF

References


Ajzen, I. (2005). Attitudes, personality and behavior (2nd ed.). New York: Open University Press

Azwar, S. (2013). Tes prestasi : fungsi dan pengukuran prestasi belajar. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Druckman, D. & Bjork, R.A. (1994). Learning, remembering, believing. USA: National Academy of Sciences.

Elfiky, I. (2014). Terapi berpikir positif. Jakarta: Zaman.

Hendriana, H. (2014). Membangun kepercayaan diri siswa melalui pembelajaran matematika humanis. Jurnal Pengajaran MIPA, Volume 19, Nomor 1, 52-60.

Hopkins, D. (2008). A teacher’s guided to classroom research (4th ed.). London.UK: McGraw Hill.

Imawan, O.R. (2015). Perbandingan antara Keefektifan Model Guided Discovery Learning dan Project-Based Learning pada Matakuliah Geometri. Pythagoras : Jurnal Pendidikan Matematika Vol.10, No. 2, 179-188.

Ismail, dkk. (2005). Kapita Selekta Pembelajaran Matematika. Jakarta : Universitas Terbuka

Komara, I.B. (2016). Hubungan antara kepercayaan diri dengan prestasi belajar dan perencanaan karir siswa. Psikopedagogia, Vol. 5, No. 1, 33-42.

Middleton, J.A. & Spanias P.A. (1999). Motivation for achievement in mathematics: finding, generalization, and criticism of the research. Journal for research in Mathematics Education, 30, 65.

Mylsidayu, A. (2016). Tingkat self confidence dalam pertandingan futsal antar kelas pada mahasiswa. Motion, Volume VII, No.1, 48-58.

Preston, D.I. (2001). 365 steps to self-confidence. Oxford: How To Books Ltd.

Ruseffendi, E.T. (1991). Pengantar kepada guru membantu mengembangkan potensinya dalam pengajaran matematika untuk meningkatkan CBSA. Bandung: Tarsito.

Sanjaya, W. (2006). Strategi pembelajaran berorientasi standar proses pendidikan. Jakarta: Kencana.

Training, MTD. (2013). Personal confidence & motivation 1st edition. The eBook company. Diakses 11 Desember 2016, dari bookboon.com

Westwood, P. (2008). What teachers need to know about teaching methods. Camberwell Victoria: ACER Press


Refbacks

  • There are currently no refbacks.