ANALISIS KEBUTUHAN PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS GUIDED DISCOVERY UNTUK SISWA TUNANETRA

Abstract

Siswa tunanetra mengalami hambatan hilangnya indera visual yang mengakibatkan mereka tidak lengkap dalam mengenali objek fisik dan mengalami kesulitan dalam memahami materi matematika. Pembelajaran matematika di era revolusi industri 4.0 menuntut siswa untuk memiliki berbagai keterampilan. Salah satu keterampilan yang harus dimiliki siswa adalah kreativitas belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kebutuhan siswa tunanetra dan guru terhadap modul pembelajaran matematika yang mampu mengkonstruk pengetahuan siswa untuk dapat menemukan suatu konsep dan bermakna. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian eksploratif. Penelitian ini dilakukan di MTsLB/A Yaketunis Yogyakarta. Instrumen berupa pedoman observasi dan pedoman wawancara untuk mengumpulkan data mengenai sumber belajar dan informasi kegiatan pembelajaran di dalam kelas. Teknik analisis data menggunakan dengan menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa : modul pembelajaran matematika belum sesuai dengan kebutuhan belajar siswa tunanetra, siswa tunanetra belum mampu berpikir kreatif pada saat proses pembelajaran, siswa tunanetra belum mampu memahami konsep keterkaitan antar bangun, pembelajaran pada pokok bahasan segi empat bagi siswa tunanetra masih menghafal dan bersifat teacher oriented  sehingga dibutuhkan pengembangan modul pembelajaran matematika berbasis guided discovery untuk meningkatkan kreativitas belajar siswa tunanetra.